Amankah Membedong Bayi Baru Lahir ? Kenali Manfaat dan Bahayanya

Discussion in 'General Discussion' started by Rini Novianti, Aug 10, 2016.

  1. Rini Novianti

    Rini Novianti Member

    Joined:
    May 29, 2015
    Messages:
    198
    Likes Received:
    34
    Trophy Points:
    28
    Bedong atau lampin sudah dilakukan secara turun temurun sejak zaman kuno untuk membalut tubuh bayi, terutama bayi baru lahir. Banyak bunda yang beranggapan jika membedong bayi itu tujuannya untuk meluruskan kaki bayi, namun anggapan tersebut ternyata salah karena bayi baru lahir kakinya tampak sedikit menekuk karena 9 bulan telah berada di posisi meringkuk di dalam rahim. Namun ternyata kaki bayi akan lurus dengan sendirinya tanpa harus di bedong.
    Lantas apa manfaat membedong bayi ?

    [​IMG]

    Manfaat membedong bayi yaitu untuk mengatasi refleks kejut atau refleks moro yang bisa dialami bayi baru lahir pada saat tidur lelap. Bedong dapat membantu bayi mengatasi refleks kekjut tersebut sehingga bayi akan tidur kembali dan merasa seperti di peluk. Membedong juga dapat membantu ibu yang pertama kali menyusui apabila bayi sering bergerak sehingga ibu sulit menempatkan dalam posisi yang benar dan nyaman. Dengan bayi di bedong maka bayi akan lebih tenang dan mudah untuk belajar menyusui. Dengan membedong juga akan menenangkan bayi ketika rewel dan sulit tidur sehingga bayi akan nyaman istirahat tanpa gangguan.

    Amankah Membedong Bayi Baru Lahir ?
    [​IMG]

    Membedong bayi ternyata dapat beresiko bagi si kecil seperti kepanasan, displasia panggul, infeksi pernafasan bahkan kematian mendadak. Membedong bayi terlalu ketat dapat mendatangkan bahaya, seperti :
    • Displasia panggul
      Membedong bayi terlalu ketat dapat berpengaruh pada perkembangan dan pergerakan di kemudian hari. Dibedong juga dapat membuat ruang gerak pada kaki menjadi tidak bebas, membedong bayi dengan merapatkan dan meluruskan kaki juga dapat menyebabkan masalah dengan panggul sehingga tulang sendi panggul menjadi tidak sejajar dan merusak tulang rawan.
    • Infeksi Pernafasan
      Membedong bayi terlalu ketat juga dapat menyebabkan si kecil beresiko kepanasan dan mengalami infeksi saluran pernafasan.
    • SIDS (Sudden Infant Death Syndrome)
      Kematian mendadak yang sering dialami oleh bayi di bawah satu tahun pada saat tidur. SIDS ini beresiko lebih besar pada bayi yang dibedong lalu ditempatkan pada posisi terlungkup atau menyamping. SIDS juga dapat terjadi apabila bedong bayi yang terlalu longgar kemudian bergeser dan menutupi mulut serta hidung.
    Menurut dr Aditya Suryansyah SpA(K), dokter anak di RSAB Harapan Kita menyatakan bahwa "Pembedongan tidak wajib dilakukan karena tidak terbukti dapat meluruskan kaki bengkok. Zaman dahulu orang membedong bayi karena suhu di dalam rahim pada awalnya yaitu 37 derajat Celcius sedangkan suhu ruangan yaitu 27 derajat sehingga perlu di bedong agar bayi tetap nyaman, namun sekarang banyak dijual baju hangat dan selimut bayi yang hangat sehingga tidak perlu membedong bayi lagi."

    Sedangkan menurut Dr. dr. Ali Sungkar SpOG, "Saya jelas-jelas tidak setuju bayi di bedong. Bayangkan berapa jam bayi kita harus di bedong, kakinya di luruskan. Banyak sendi-sendi pada kaki bayi yang harus di gerakan sehingga tidak kaku dan mengalami pertumbuhan

    Bagaimana Cara Membedong Bayi Paling Aman ?
    [​IMG]

    Walaupun tidak dianjurkan, bunda tetap harus mengetahui manfaat dan bahaya serta cara membedong bayi paling aman sehingga si kecil aman dan tidak membahayakan yaitu :

    1. Pastikan tidak membedong terlalu ketat terutama pada bagian dada, kaki dan pinggang. Tanda membedong sudah bagus yaitu bayi masih bisa membengkokan kaki sedikit ke atas.
    2. Gunakan kain bedong dari bahan 100% katun dan selimut ekstra bila diperlukan. Pantau juga suhu bagian punggung atau dada si kecil sehingga bunda dapat memastikan si kecil tidak kedinginan ataupun kepanasan.
    3. Pertama-tama cara memebedong bayi paling aman adalah bentangkan kain lampin, lalu lipat sedikit salah satu sudutnya. Tempatkan posisi kepala di tepi sudut yang telah di lipat, bawa salah satu sisi kain ke tubuhnya boleh dari kanan atau kiri kemudian selipkan di bawah tubuhnya.
    4. Kemudian tutupi kakinya dengan melipat sisi bawah ke atas, pastikan ada ruang untuk bergerak.
    5. Kemudian bawa sisi lain kain ke tubuh bayi kemudian selipkan hingga menyisakan leher dan kepala tidak terbungkus kain.
    Bila bayi berontak ketika di bedong, sebaiknya biarkan saja tidak perlu di paksakan. Bedong boleh digunakan sampai bayi berusia sekitar 1 bulan dan disarankan membedongnya hanya saat si kecil tertidur saja. Demikian lah manfaat dan membedong bayi baru lahir, bila ada yang masih bingung silahkan ajukan komentar dan pertanyaan di Curhat Bidan. Semoga artikel di atas dapat menambah wawasan dan menginspirasi anda. SEMOGA BERMANFAAT

    Sumber : Manfaat dan Bahaya Membedong Bayi Baru Lahir
     
    Last edited by a moderator: Aug 10, 2016
  2. Marko Sianipar

    Marko Sianipar Member

    Joined:
    Mar 16, 2016
    Messages:
    425
    Likes Received:
    50
    Trophy Points:
    28
    Kebanyakan tradisi masih menggunakan cara bedong demi me "normal" kan anaknya..
    Bingung oge nya kedah milih nu mana.. *huh*
     
  3. Erlin Herlina

    Erlin Herlina Member

    Joined:
    Aug 28, 2015
    Messages:
    560
    Likes Received:
    40
    Trophy Points:
    28
    Mau di bedong apa ga dibedong yang penting bayinya sehat kedepannya...
    aamiin...
     
  4. KangAndre

    KangAndre Member

    Joined:
    Jan 25, 2014
    Messages:
    10,244
    Likes Received:
    2,714
    Trophy Points:
    413
    Sekarang dianggap melanggar HAB ( hak asasi bayi) :D
     
    Marko Sianipar likes this.
  5. Rini Novianti

    Rini Novianti Member

    Joined:
    May 29, 2015
    Messages:
    198
    Likes Received:
    34
    Trophy Points:
    28
    sebenarnya tidak dianjurkan sih mas, yaitu kebanyakan untuk meluruskan kaki yang bengkok pada bayi padahal kaki tersebut akan lurus sendirinya jadi penggunaan bedong tidak berpengaruh. Boleh sih pemakaian bedong asal jangan terlalu ketat sehingga bayi bisa bergerak, selain itu juga sebenarnya membedong juga bermanfaat agar bayi tidur nyenyak. jadi sebaiknya lebih bijak saja yah mas @Marko Sianipar *keren3*

    iya aamiin mbak @Erlin Herlina terima kasih atas kunjungannya

    kalo HAB di laporkan nya kemana yah @KangAndre ? *bingung*
     
  6. KangAndre

    KangAndre Member

    Joined:
    Jan 25, 2014
    Messages:
    10,244
    Likes Received:
    2,714
    Trophy Points:
    413
    harus bayi itu sendiri yang lapor.... :D
     

Share This Page