Mengenal Sejarah Asuransi

Saat ini mungkin sudah banyak orang yang menggunakan jasa asuransi untuk mengamankan dana mereka. Jasa asuransi dianggap sebagai salah satu cara yang paling efektif dalam menciptakan keamanan dana yang dimiliki. Yang jadi pertanyaan saya, apakah sistem asuransi sudah ada pada zaman dahulu? Bagaimana sejarah asuransi di masa lampau? Apakah sistem asuransi pada awal penerapannya sudah mirip seperti sekarang?

Berbicara tentang sejarah asuransi sebenarnya tidak bisa dipisahkan dengan naluri manusia sebagai makhluk sosial. Awalnya asuransi digunakan oleh manusia untuk menyelesaikan masalah mereka dengan cara saling gotong royong. Misalnya, rumah yang ditinggali satu keluarga hancur karena bencana atau hal lain, tetangga akan saling berkomitmen untuk membantu membangun rumah ini tanpa dibayar. Menariknya, praktik ini masih digunakan oleh beberapa suku adat di Indonesia.

Asuransi dalam bentuk perdagangan sendiri dimulai oleh pedagang Tiongkok dan Babylonia di tahun 3000 hingga 2000 sebelum masehi. Pedagang Tiongkok akan mengirimkan barang-barang mereka dalam banyak kapal untuk membatasi kerugian akibat kapal terbalik. Sedangkan orang Babylonia mengembangkan sistem asuransi yang menarik. Ketika pedagang menerima pinjaman untuk mendanai pengiriman barang mereka, pedagang akan membayar peminjam sejumlah dana sebagai ganti rugi apabila barang yang dikirimkan hilang atau dirampok.

Asuransi kesehatan dan asuransi jiwa sendiri diperkenalkan oleh masyarakat Yunani dan Romawi Kuno, tepatnya pada masa 600 tahun sebelum masehi. Masyarakat mengumpulkan orang-orang yang diberi nama “masyarakat baik hati” dimana mereka saling bahu membahu mendanai keluarga yang ditinggal mati serta dana pemakaman anggota mereka.

Era Pencerahan Eropa merupakan masa dimana asuransi dikembangkan secara modern untuk pertama kalinya. Beberapa produk asuransi bahkan dimulai di awal abad ke 17 di London. Produk-produk yang tercipta pada masa itu antara lain; asuransi properti, asuransi bisnis, asuransi jiwa, asuransi kecelakaan, hingga asuransi nasional yang dibuat oleh Jerman untuk menjamin kesehatan masyarakat mereka.

 

udah ga peduli suransi semenjak agen nya kasar sama kita, apalagi perusahaan asuransi bank ternama

 

Kalau teorinya asuransi sih bagus, tapi kenyataannya banyak yang kecewa dengan asuransi

 

seperti itu gan? saya juga pernah mendapat tawaran asuransi dari bank, tapi ane tidak tertarik ya sudah gak ikutan program asuransi itu, kalau teorinya bagus prakteknya susah kenapa ya gan, kalau orang di kampung ane masih ada sikap gotong royong kalau lagi bikin rumah pada ada datang membantu