Kisah Yang Akan Membuatmu Semakin Menghargai Sekolah

Discussion in 'Education' started by dwinandha legawa, May 1, 2018.

  1. dwinandha legawa

    dwinandha legawa Member

    Joined:
    Dec 11, 2015
    Messages:
    49
    Likes Received:
    31
    Trophy Points:
    18
    Google+:
    Siapa diantara kalian semua yang belum pernah sekolah? Woh, pasti udah pernah sekolah semua ya? Kalau nggak, anda pasti nggak bisa baca tulisan saya (*ngacir). Nah bagi anda yang masih tengah berkecimpung di dunia pendidikan sekarang ini sebaiknya pikir 2x saat akan berkeluh kesah tentang sekolah anda, karena ada diantara kawan-kawan kita yang harus bertaruh nyawa saat akan pergi ke sekolah. Penasaran? Yuk simak kelanjutannya!.

    [​IMG]
    Sumber gambar : XinFCZD

    1. Kisah di Sumatra, meniti seling baja untuk kesekolah

    Ew, seling baja? Yup, anak-anak di Sumatra harus berjalan di atas seutas seling baja untuk pergi ke sekolah! Seling baja ini sepanjang 30 meter di atas sungai yang mengalir! Wow, bayangkan jika keseimbangan mereka goyah, lalu..... Uh benar-benar tidak bisa dibayangkan! Belum lagi itu cuma sebagian kecil dari rute yang harus mereka lalui. Mereka masih harus berjalan sejauh 20 kilometer! hanya dengan berjalan kaki, karena kendaraan takkan bisa lewat di jalan separah itu. Sekitar 20 murid dari Desa Batu Busuak harus menjalani perjalanan menantang maut ini setiap harinya.

    2. Murid di Pili, merayap dinding tebing pegunungan yang curam

    Di Zhong Guo (Hokkian : Tiong Kok, 汉子:中国), bagi para guru yang masih baru bertugas, mereka akan ditempatkan di daerah yang sangat terpencil yaitu di daerah Xinjiang. Di sana hidup sekitar 80 anak-anak usia sekolah yang haru berjalan merayapi tepian gunung yang curam! Yang benar saja, masih diperparah dengan kondisi lereng gunung yang tidak bersahabat dimana lebar lereng hanya cukup untuk menapakkan kaki! Artinya, sedikit saja anda meleng, habislah nyawa anda. Bukan hanya itu, mereka masih harus berjalan sekitar 125 kilometer yang diantaranya terdapat 4 sungai beku, jembatan rantai sepanjang 400 meter, dan jembatan papan tunggal yang menyeramkan. Bagaimana? Masih mau mengeluh tentang jarak rumah anda ke sekolah? Malu dong sama mereka!

    3. Kisah di Cilangkap, menaiki rakit rapuh untuk bersekolah

    Tahun 2013, jembatan yang melintasi sungai Ciherang ambruk karena terhempas oleh banjir. Sejak ambruknya jembatan itu, para siswa harus menggunakan rakit darurat (Yang hanya terbuat dari sebuah papan kayu) untuk menyeberangi sungai. Jangan dibayangkan rakit ini kokoh dan luas, rakit ini hanya cukup untuk maksimum 3 atau 4 orang, dimana lebarnya yang juga sangat sempit yang berakibat rakit ini sulit untuk stabil. Masih diperparah dengan kondisi sungai yang berarus deras (Sampai bisa dibuat wisata Arung Jeram!). Bisa dibayangkan, jika rakit tidak kuat menahan kecepatan arus, dan massa siswa yang ada diatasnya bisa dipastikan rakit akan hancur dan membunuh semua penumpangnya. Mengerikan!Bagaimana? Sekarang anda masih mau mengeluh? Bagaimana jika anda berada di posisi mereka?

    Mereka saja tidak mengeluh masa kita yang notabene sudah memiliki segala fasilitas yang bisa dibilang sangat memadai masih mau berkeluh kesah? Malu dong. Semoga ini bisa jadi motivasi bagi kita semua. Salam!

    Sumber : Beberapa Kisah Yang Membuatmu Semakin Menghargai Sekolah
     
    grai musik and Damar like this.
  2. blackking

    blackking Well-Known Member

    Joined:
    Sep 1, 2016
    Messages:
    2,264
    Likes Received:
    157
    Trophy Points:
    63
    Sekolah di sana ternyata perjalanan murid mencapat sekolahan sangat beresiko juga ya
    masih enak di jaman saya sekolah dulu, mau ke sekolah jalan kaki tanpa alas kaki menuju sekolah yang hanya berjarak sekitar seratus meter
    kebetulan rumah dekat sekolah
     
    Damar and dwinandha legawa like this.
  3. dwinandha legawa

    dwinandha legawa Member

    Joined:
    Dec 11, 2015
    Messages:
    49
    Likes Received:
    31
    Trophy Points:
    18
    Google+:
    Ya begitulah... Makanya kita yang tinggal di tengah kota tidak seharusnya mengeluh tentang sekolah :)

    Sent from my Lenovo P1a42 using Tapatalk
     
    Damar likes this.
  4. AfnanKhawari

    AfnanKhawari Member

    Joined:
    Dec 19, 2017
    Messages:
    322
    Likes Received:
    19
    Trophy Points:
    18
    betul sekali gan sepertinya kita sudah terlalu banyak membuang waktu untuk mengeluh :rolleyes:
     
    Damar likes this.
  5. dwinandha legawa

    dwinandha legawa Member

    Joined:
    Dec 11, 2015
    Messages:
    49
    Likes Received:
    31
    Trophy Points:
    18
    Google+:
    Iya, mumpung ini hari pendidikan nasional. Tidak seharusnya banyak mengeluh di saat ada sesama yang justru kesulitan :)

    Sent from my Lenovo P1a42 using Tapatalk
     
    Damar likes this.
  6. AfnanKhawari

    AfnanKhawari Member

    Joined:
    Dec 19, 2017
    Messages:
    322
    Likes Received:
    19
    Trophy Points:
    18
    iya semangat untuk penerus bangsa tercinta kita dan Selamat Hari Pendidikan Nasional untuk kita semua :)
     
    Damar likes this.
  7. ninabobo

    ninabobo Member

    Joined:
    Sep 27, 2016
    Messages:
    49
    Likes Received:
    3
    Trophy Points:
    8
  8. Yusup febriansah

    Yusup febriansah Member

    Joined:
    Apr 13, 2016
    Messages:
    571
    Likes Received:
    43
    Trophy Points:
    28
    Sama .. saya dlu harus melewati sungai yang sepi, di pinggir sawah waktu SD .. sungainya gelap dalam , untung lagi nggak banyak air.. jarang ada rumah lagi di sekitar sungai .. bayangkan ..*akhirnya* ya meskipun lari bareng temen
     
    Damar and AfnanKhawari like this.
  9. dwinandha legawa

    dwinandha legawa Member

    Joined:
    Dec 11, 2015
    Messages:
    49
    Likes Received:
    31
    Trophy Points:
    18
    Google+:
    Iya... Bagaimana lagi, infrastruktur di sana kurang memadai...

    Sent from my Lenovo P1a42 using Tapatalk
     
    Damar likes this.
  10. dwinandha legawa

    dwinandha legawa Member

    Joined:
    Dec 11, 2015
    Messages:
    49
    Likes Received:
    31
    Trophy Points:
    18
    Google+:
    Tapi heran ya, yang daerah seperti tempatnya mas Yusup ini malah mayoritas pasti semangat sekolah. Kalau daerah yng kota malah justru sebagian saja yang semangat hehe

    Sent from my Lenovo P1a42 using Tapatalk
     
    Damar likes this.
  11. hamzah ihsan

    hamzah ihsan New Member

    Joined:
    May 3, 2018
    Messages:
    17
    Likes Received:
    2
    Trophy Points:
    3
    sepakat gan, kalau masih dikasih kesempatan untuk sekolah ya harus sekolah ehe
     
    Damar likes this.
  12. dwinandha legawa

    dwinandha legawa Member

    Joined:
    Dec 11, 2015
    Messages:
    49
    Likes Received:
    31
    Trophy Points:
    18
    Google+:
    Harus itu

    Sent from my Lenovo P1a42 using Tapatalk
     
    Damar likes this.
  13. GaluhRama

    GaluhRama Member

    Joined:
    May 4, 2018
    Messages:
    142
    Likes Received:
    29
    Trophy Points:
    28
    miris yah.. ckckkckckck
     
  14. Yusup febriansah

    Yusup febriansah Member

    Joined:
    Apr 13, 2016
    Messages:
    571
    Likes Received:
    43
    Trophy Points:
    28
    Alhamdulilah semangat .. di kota besar memang ckup banyak yang bolos.. kebanyakan main hp juga mereka .. wkwkwk
     
  15. grai musik

    grai musik New Member

    Joined:
    May 13, 2018
    Messages:
    1
    Likes Received:
    1
    Trophy Points:
    3
    Google+:
    semoga diindonesia semakin maju
     
    AfnanKhawari likes this.
Loading...

Share This Page