Betapa Nyawa Mudah Sekali Hilang

Discussion in 'General Discussion' started by Liszton, May 17, 2015.

  1. Liszton

    Liszton Member

    Joined:
    May 6, 2015
    Messages:
    537
    Likes Received:
    28
    Trophy Points:
    28
    Kita hidup sebagai manusia di dunia nyata ini sebenarnya sangat rentan dengan kehilangan nyawa. Penyakit, bencana alam, kecelakaan, bahkan kita tidak sedang berbuat apa-apapun bisa saja tiba-tiba kehilangan nyawa. Celakanya, setelah kita kehilangan nyawa, ya sudah. Kita berada di dunia lain. Hidup tidak seperti permainan game yang jika sudah mati, bisa diulang kembali dengan memencet tombol restart. Betapa nyawa mudah sekali hilang membuat saya kepikiran selama beberapa hari ini.

    Beberapa kejadian orang kehilangan nyawa saya temui beberapa hari ini. Pertama, saat menunggu ibu saya yang habis operasi di rumah sakit, kamar sebelah ada pasien yang meninggal dunia. Saya tidak tahu dia menderita penyakit apa, katanya si sudah tua. Jadi ya sudah, tidak saya ambil pusing soalnya meninggalnya juga di rumah sakit, tempat banyak orang meregang nyawa.

    Kejadian kedua sorenya saat mengantar ibu saya pulang dari rumah sakit. Dijalan pulang, ada kejadian kecelakaan 2 sepeda motor. Kalau ini si nggak tahu orangnya meninggal atau tidak, tapi saya lihat saat dibawa ke kendaraan yang mengantar ke rumah sakit, si korban digendong dalam keadaan pingsan.

    Kejadian ketiga tidak terpaut lama dari kejadian kedua. Lagi lagi saya melihat kecelakaan. Kali ini terjadi antara sepeda motor dengan mobil. Saya sempat berhenti dan melihat korban. Duuuh, kepala depan dan belakang bocor dan bersimbah darah. Dari mulut korban juga mengeluarkan darah yang berbusa. Kabar terakhir yang saya dengar, korban akhirnya meninggal. Yang bikin saya miris, ternyata dia masih kelas 6 SD, memakai motor yang baru dibelikan orang tuanya, dan besok mau mengikuti ujian nasional.

    Kejadia terakhir sebelum saya membuat artikel ini. Saya iseng membuka portal berita lewat HP dan lagi-lagi berita kematian yang jadi haedline. Seorang mahasiswa jatuh masuk ke kawah gunung Merapi saat foto diatas puncak batu. Semakin miris saya baca berita tersebut.

    Nyawa memang bisa hilang kapan saja saat kita tidak berbuat apa-apa sekalipun. Tapi kita sebagai manusia tentunya masih bisa mawas diri. Jangan sering pecicilan karena maut suka sekali dengan hal semacam itu. Ingat, yang kasihan bukan cuma orang yang meninggal, tapi juga orang yang ditinggalkan.

    Sumber: Berita Gado Gado
     
    lasealwin likes this.
  2. pram

    pram Well-Known Member

    Joined:
    Sep 23, 2013
    Messages:
    3,099
    Likes Received:
    161
    Trophy Points:
    63
    Google+:
    Nyawa memang sudah takdir, tapi bagaimana juga cara kita menjaga apa yang sudah di berikan dengan menjauhkan diri dari hal-hal yang berbahaya, jadi disini kesadaran diri sangat di perlukan. dan tentu saja selain kekuatan usaha harus di barengi dengan kekuatan DOA

    Kalau yang anak 6 SD: Mungkin kalau anakyan dapat lingkungan yang baik dan orang tua yang bijak yang tau bahwa umur kelas 6 SD merupakan umur yang belum matang untuk mengendarai motor. bisa berbeda cerita.

    Dan yang mahasiswa jatuh di puncak batu: Ini yang saya sayangkan sekarang banyak juga orang yang naik gunung hanya untuk mengambil foto, padahal untuk naik gunung harus di bekali dengan pengalamn dan sudah sedikit terlatih. ini juga bisa jadi Akibat Sosial Media.

    Ya semoga menjadi pelajaran bagi yang masih hidup dan memiliki akal yang jernih :)
     
  3. KangAndre

    KangAndre Member

    Joined:
    Jan 25, 2014
    Messages:
    10,244
    Likes Received:
    2,714
    Trophy Points:
    413
    Di sisi lain, orang juga dengan mudahnya berusaha membuat nyawa baru..
     
  4. hakimfikri

    hakimfikri Member

    Joined:
    Nov 11, 2014
    Messages:
    72
    Likes Received:
    2
    Trophy Points:
    8
    Google+:
    nyawa tuhan yang atur yang penting damai

    Damai (surga dunia)
     
  5. waduh dalam beberapa hari aden ngalamin kya gitu ga bikin trauma tuh 3x ngerasain kalau malaikat pencabut nyawa tuh bisa dikatakan lgi disekitar aden juga, bukannya mksd apa apa ya, ane juga pernah sih ngeliat kecelakan bener bener depan mata, aduh pokonya waktu itu udara berasa hampa bgt dah
     
  6. sha-ied

    sha-ied New Member

    Joined:
    Feb 10, 2015
    Messages:
    24
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
  7. Arifin Budi P

    Arifin Budi P New Member

    Joined:
    May 16, 2015
    Messages:
    15
    Likes Received:
    1
    Trophy Points:
    3
    Google+:
    yang namanya kematian itu sudah takdir, menurut Isalm sendiri kematian itu sudah ditentukan ketika kita dalam kandungan kapan kematian itu dan bagaimana caranya sudah ditentukan :)
     
  8. ngeblogasyikk

    ngeblogasyikk Well-Known Member

    Joined:
    Feb 1, 2015
    Messages:
    1,201
    Likes Received:
    175
    Trophy Points:
    63
    Takdir mas. Kematian tidak ada yang bisa tau kecuali Pencipta, iblis, malaikat dan calon mati.
    Kemarin saya juga mau naik merapi. Saya sudah sampai di pos registrasi. Pas mau naik, tiba-tiba ada papan baru nongol di jalan masuk pendakian yang tulisannya dilarang naik merapi sementara. Setelah tanya petugasnya ternyata ada orang jatuh masuk kawah. Dan yang jatuh ternyata orangnya tinggal dekat rumah saya, bisa dibilang tetangga kecamatan.
    Akhirnya naik ke merbabu lagi

    Pengalaman atau tidak, harus tetap hati2 mas. Nggak hanya di gunung, di jalan, di rumah dan tempat lainnya harus hati2.
    Jawaban terbaiknya adalah takdir Tuhan :D
     
  9. pram

    pram Well-Known Member

    Joined:
    Sep 23, 2013
    Messages:
    3,099
    Likes Received:
    161
    Trophy Points:
    63
    Google+:
    Kalau menurut saya takdir kitalah yang membuat nanti yang terakhir apakah alloh merestuinya atau tidak, dengan apa yang kita buat :D
     
  10. Liszton

    Liszton Member

    Joined:
    May 6, 2015
    Messages:
    537
    Likes Received:
    28
    Trophy Points:
    28
    Iya gan, mungkin saya diingatkan untuk lebih rajin lagi beribadah
     
  11. Liszton

    Liszton Member

    Joined:
    May 6, 2015
    Messages:
    537
    Likes Received:
    28
    Trophy Points:
    28
    @ngeblogasyikk waduh, kalau begitu turut berbela sungkawa ya gan terutama sebagai sesama pendaki
     
  12. Liszton

    Liszton Member

    Joined:
    May 6, 2015
    Messages:
    537
    Likes Received:
    28
    Trophy Points:
    28
    Jelas takdir Ilahi gan, tapi kalau kita bisa jaga diri, tidak pecicilan, Tuhan juga pasti sayang sama kita kok
     
  13. Andi Blogger

    Andi Blogger Member

    Joined:
    Mar 27, 2015
    Messages:
    65
    Likes Received:
    3
    Trophy Points:
    8
    Google+:
    semua yang terjadi pada manusia sudah dituliskan 50 ribu tahun sebelum penciptaan langit dan bumi
     
  14. waduh ane juga ibadahnya agak kurang rajin, mesti ditngkatkan lagi ni
     
  15. Liszton

    Liszton Member

    Joined:
    May 6, 2015
    Messages:
    537
    Likes Received:
    28
    Trophy Points:
    28
    Sip
     
  16. farhaki

    farhaki New Member

    Joined:
    May 19, 2015
    Messages:
    68
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    6
    innalillahi,
    semoga arwah mereka bisa tenang di alam sana dan mati dengan khusnul khotimah
     
  17. hoshi

    hoshi Member

    Joined:
    Apr 13, 2015
    Messages:
    315
    Likes Received:
    6
    Trophy Points:
    18
    Wah.. bener banget kang... sebenarnya bukan berusaha buat.. tapi keceplosan biasanya
     
  18. Liszton

    Liszton Member

    Joined:
    May 6, 2015
    Messages:
    537
    Likes Received:
    28
    Trophy Points:
    28
    Oalah nyawa baru maksudnya ini toh? hahaha masih kecil ni saya
     
  19. hoshi

    hoshi Member

    Joined:
    Apr 13, 2015
    Messages:
    315
    Likes Received:
    6
    Trophy Points:
    18
    hahahha :D maklum lah.. emang gtu kenyataannya :D hehe... semoga aja masih banyak orang yang sadar biar ga kelewatan :D
     
  20. dimengertiaja

    dimengertiaja Member

    Joined:
    May 21, 2015
    Messages:
    848
    Likes Received:
    30
    Trophy Points:
    28
    memang ,, kematian itu nggak ada yang tau o_O
     

Share This Page