Calon Pengusaha Dilarang Kuliah

Discussion in 'Education' started by sinkronzzz, May 10, 2016.

  1. sinkronzzz

    sinkronzzz Member

    Joined:
    Apr 21, 2016
    Messages:
    99
    Likes Received:
    22
    Trophy Points:
    18
    Bukannya tidak boleh kuliah, namun menjadikan kuliah hanya sebagai tempat dalam mencari tahu, bukan untuk dijadikan sebagai tempat untuk menjadi orang yang peka terhadap sekitar. Bagi seorang Bob Sadino, Teori adalah sebuah informasi basi.

    [​IMG]

    “Kalau mahasiswa IPK nya sudah 3 koma itu alamat jadi karyawan saja lah. Kalau mau jadi pengusaha, IPK jeblok saja. Karena dengan begitu mau tak mau kamu akan ditolak perusahaan dan terpaksa membuka usaha sendiri.”


    Beliau mengatakan ini bukan karena ingin mempengaruhi hal yang buruk. Tapi ia mempelajari ini semua dari pengalaman yang ia miliki. Baginya, pendidikan hanyalah tempat dimana semua orang pandai berbicara, tapi mencoba akan memberi pelajaran secara langsung pada kehidupan.
    Bob Sadino juga berpesan untuk menjadi pengusaha yang mencari dan mau gagal dan rugi. Menurutnya, untung dan berhasil itu hanya masalah keberuntungan. Kebanyakan calon pengusaha akan benar - benar merencanakan bisnis mereka sampai mereka yakin tidak akan mengalami gagal dan mendapatkan untung yang besar.

    Tapi bagi seorang Bob Sadino, sebuah kegagalan harus dicari dan dijemput. Ketika sebuah hukum ekonomi mengajarkan para mahasiswanya untuk meraih untung dalam bisnis, Bob justru menyarankan kita untuk mencari rugi. “Orang sudah terlalu terbiasa berpikir secara linier. Kalau mau usaha, pasti mencari untung; mencari berhasil. Padahal dalam usaha itu ya pasti ada rugi dan gagal toh? Bagi kamu yang mau sukses, justru cari kegagalan sebanyak-banyaknya. Sebab keberhasilan itu hanyalah sebuah titik di puncak gunung kegagalan.”

    Bisnis memang masalah uang, dan kita memang akan terus menghitung uang yang kita dapatkan. Tapi untuk menjadi seorang usaha jangan terlalu banyak perhitungan. Bagi Bob Sadino, sebuah usaha adalah tentang melakukan apa yang harus kita lakukan. “Kelemahan banyak orang adalah terlalu banyak mikir membuat rencana sehingga ia tidak segera melangkah. Padahal yang penting adalah action!”

    Sumber topcareer.id
     
    lasealwin likes this.
  2. wrep17

    wrep17 Well-Known Member

    Joined:
    Sep 26, 2015
    Messages:
    1,325
    Likes Received:
    246
    Trophy Points:
    63
    Google+:
    Ga juga, justru kuliah sekaligus usaha juga ada yang bisa kok :)
     
  3. cyberx1408

    cyberx1408 Member

    Joined:
    Jan 2, 2015
    Messages:
    144
    Likes Received:
    6
    Trophy Points:
    18
    gak terdidik dengan baik aja bisa gitu, apalagi terdidik dengan baik :v
     
  4. KangAndre

    KangAndre Member

    Joined:
    Jan 25, 2014
    Messages:
    10,244
    Likes Received:
    2,714
    Trophy Points:
    413
    Oleh karena itu selayaknya universitas mendorong para mahasiswanya untuk berorientasi pada entrepreneurship. Sehingga jika lulus, tidak perlu bingung mencari pekerjaan, karena sudah bisa berwirausaha.
     
  5. wrep17

    wrep17 Well-Known Member

    Joined:
    Sep 26, 2015
    Messages:
    1,325
    Likes Received:
    246
    Trophy Points:
    63
    Google+:
    Kudunya dari SD, SMP, SMA sudah diajarkan. Sistem pendidikan sekarang membingungkan ada 2 Kurikulum. Kurikulum satunya balik sore, kurikulum satunya normal. Kurikulum satunya hari sabtu libur, kurikulum satunya kagak. Walaupun libur tugasnya astaga :(

    Mau berbuat sesuatu hal2 yang disukai jadi terhambat
     
  6. KangAndre

    KangAndre Member

    Joined:
    Jan 25, 2014
    Messages:
    10,244
    Likes Received:
    2,714
    Trophy Points:
    413
    Nah ini banyak yang nggak tahu. Kurikulum adalah rambu-rambu pengajaran untuk sekolah di Indonesia. Total jam pelajaran dalam tahun ajaran berdasakan kurikulum hampir sama, pelaksanaannya di serahkan masing-masing sekolah (uang pulang sore, sabtu libur). Saat ini masa transisi kurikulum. Untuk sekolah swasta dan Internasional diberi kebebasan melaksanakan kurikulum sendiri.
     
  7. burhanudinn

    burhanudinn Member

    Joined:
    Apr 19, 2016
    Messages:
    60
    Likes Received:
    7
    Trophy Points:
    8
    Tapi balik lagi ke orangnya, seperti bill dan job tidak asal berhenti kuliah, bill karena kecepatan belajarnya melebihi kampusnya, sedangkan job tidak punya uang. tapi mereka tetap mengatakan kuliah itu penting, sama halnya dengan sandiaga uno seorang pengusaha mempunyai nilai akademik yang tinggi di kampusnya.
     
  8. wrep17

    wrep17 Well-Known Member

    Joined:
    Sep 26, 2015
    Messages:
    1,325
    Likes Received:
    246
    Trophy Points:
    63
    Google+:
    Petinggi WA dari tukang sapu toko ke toko bisa jadi sukses :D
    Semua itu tergantung orangnya
     
  9. wrep17

    wrep17 Well-Known Member

    Joined:
    Sep 26, 2015
    Messages:
    1,325
    Likes Received:
    246
    Trophy Points:
    63
    Google+:
    Tahun ini kurikulum masih berubah lagi kok, katanya ada yang kurang beres dan ada nama kurikulum baru sepertinya
     
  10. Hari Agustomo Nugroho

    Hari Agustomo Nugroho Active Member

    Joined:
    Mar 13, 2015
    Messages:
    1,195
    Likes Received:
    78
    Trophy Points:
    48
    Google+:
    Tidak harus IPK jeblok kalau mau jadi pengusaha,,,
    Mau IPK 3 koma atau IPK Jeblok, kalau niat ingin jadi pengusaha ya lakukan saja,,,
    Berhasil atau tidaknya kan sudah ada yang ngatur, tinggal kita berusaha dan jangan lupa berdo'a,,,
     
    gilang94 likes this.
  11. sriyanti

    sriyanti Member

    Joined:
    Oct 8, 2015
    Messages:
    57
    Likes Received:
    8
    Trophy Points:
    8
    Kuliah juga perlu, seperti kuliah jurusan manajemen bisnis.
     
  12. lasealwin

    lasealwin Well-Known Member

    Joined:
    Aug 1, 2015
    Messages:
    1,862
    Likes Received:
    171
    Trophy Points:
    63
    Saya setuju kalau universitas itu membina orang-orang yang tidak kuat dan takut gagal.
    Harus mau gagal dan rugi dengan demikian kita temukan semangat untuk meraih hidup yang lebih baik.
    Salam pengusaha Indonesia.
     
  13. lasealwin

    lasealwin Well-Known Member

    Joined:
    Aug 1, 2015
    Messages:
    1,862
    Likes Received:
    171
    Trophy Points:
    63
    Saya setuju kang.
    Banyak universitas yang monoton dan cenderung mendorong mahasiswanya untuk jadi budak dan karyawan bukan untuk jadi pemimpin perusahaan
     
    sinkronzzz likes this.
  14. logika bisnis

    logika bisnis New Member

    Joined:
    May 11, 2016
    Messages:
    5
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    1
    Sebenernya untuk menjadi pengusaha intinya bukan pada dia kuliah atau tidak. Banyak orang yang bias menjadi pengusaha sukses walaupun dia tidak pernah menamatkan kuliahnya, namun tidak sedikit pula pengusaha sukses yang memiliki jenjang pendidikan yang tinggi, Tapi kalau kita cermati, baik yang memiliki jenjang pendidikan yang tinggi maupun yang tidak kuliah, pengusaha tersebut memiliki satu kemiripan, yaitu mereka orang-orang yang cerdas. Dan jenjang pendidikan bukan parameter untuk mengukur tingkat kecerdasan kita dalam hal berwirausaha.

    lebih banyak tentang ilmu bisnis silahkan lihat di : http;//www,logikabisnis,com
     
  15. sinkronzzz

    sinkronzzz Member

    Joined:
    Apr 21, 2016
    Messages:
    99
    Likes Received:
    22
    Trophy Points:
    18
    nice shot!!! dan pelajaran di kampus juga kebanyakan hanya teori, padahal yang mahasiswa butuhkan praktek di lapangan langsung
     
  16. gilang94

    gilang94 Member

    Joined:
    Mar 31, 2016
    Messages:
    153
    Likes Received:
    12
    Trophy Points:
    18
    Google+:
    setuju banget sama @wrep17..*bagus*
     
  17. logika bisnis

    logika bisnis New Member

    Joined:
    May 11, 2016
    Messages:
    5
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    1
    Nilai-nilai wirausaha sebaiknya ditanamkan sejak dini. kalau nilai wirausaha baru ditanamkan sejak kuliah sebenarnya sudah agak terlambat, walupun memang lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali. Cara orang tua mendidik anak2 jaman sekarang sangat berpengaruh pada mentalitas dan pembentukan karakter anak. Anak-anak lebih banyak dimanjakan dan serba disediakan segalanya sehingga tidak membentuk karakter yang siap "bertarung". Padahal setau saya tidak ada pengusaha yang bermental lemah, hamper semua pengusaha sukses adalah seorang fighter, mereka meraih sukses diatas berbagai kegagalan yang mereka alami.
     
  18. irvan gooners

    irvan gooners Member

    Joined:
    May 11, 2016
    Messages:
    20
    Likes Received:
    5
    Trophy Points:
    8
    gak kuliah ga punya kompetensi dong mas sinkronzz*berkeringat*
     
  19. DwiKhasbullah

    DwiKhasbullah Well-Known Member

    Joined:
    Aug 7, 2014
    Messages:
    1,955
    Likes Received:
    138
    Trophy Points:
    63
    Semua tergantung kemampuan serta skil yang kita miliki, jika kita kulahpu namun tanpa skil yang memadai maka akhirnya juga akan menjadi boomerang di belakangnya namun tidak menutup kemungkinan yang tidak kuliahpun bisa sukses berwirausaha.

    Yang terpenting kita mau usaha, sabar, ulet, telaten, dan Kita serahkan kepada Tuhan Yang Kuasa apapun hasilnya itu memang yang terbaik bagi kita. semangat lagi.....
     
  20. Angkasa Bali

    Angkasa Bali Member

    Joined:
    Oct 20, 2014
    Messages:
    787
    Likes Received:
    72
    Trophy Points:
    28
    ya lain-lain gan tergantung nasibnya. kalo nasibnya kayak bob sadino sih enak. jamannya masih murah, buka usaha saingan juga masih sedikit, kalo sekarang beli rumah aja uda berapa M
     
Loading...

Share This Page