Cara Mengelola Keuangan Keluarga

Discussion in 'Education' started by Muh. Wira Wijaya, Aug 28, 2016.

  1. Muh. Wira Wijaya

    Muh. Wira Wijaya Member

    Joined:
    Oct 6, 2015
    Messages:
    672
    Likes Received:
    71
    Trophy Points:
    28
    Penghasilan keluarga memang harus diatur sedemikian rupa agar jatuhnya tidak pada pemborosan. Tahu sendirikan boros atau mubazir itu temannya setan. :)
    [​IMG]
    Nah, seberapa banyak pun penghasilan yang kita dapatkan, kalau kita tidak pandai mengelola pendapatan tersebut maka bisa saja penghasilan tersebut tidak akan pernah cukup. Nah, apalagi jika memang memiliki pendapatan yang pas-pasan. Mengelola keuangan keluarga sangat-sangat penting.

    Berikut cara mudah mengatur keuangan keluarga.

    1. Tentukan Target Keuangan Keluarga
    Tujuan penentuan target seperti ini adalah agar anda bisa lebih fokus dalam mencapai tujuan. Penentuan tujuan ini harus disesuaikan dengan kaidah SMART, yakni spesifik (specific), terukur (measureble), dapat dicapai (acceptable), realistis (realistic) dan memiliki batas waktu pencapaian (time limit).

    2. Susun Rencana Keuangan
    Pisahkan pula mana yang wajib anda keluarkan dan mana yang sifatnya opsional. Pengeluaran yang sifatnya re-freshing memang bisa dimasukkan ke dalam daftar, list yang sifatnya opsional. Namun, jangan sampai anda lupa juga. Karena anda hidup bukan semata untuk kerja namun juga untuk menikmati apa yang anda raih saat ini.

    3. Buat Skala Prioritas Pengeluaran
    Untuk memudahkan anda menyusun rencana keuangan keluarga, maka jangan lupa pula untuk membuat skala prioritas keuangan keluarga. Bedakan antara kebutuhan primer, sekunder dan kebutuhan tersier.

    4. Mulailah Menabung
    Menabung merupakan aspek yang sangat penting. Oleh karena itu, anda bisa memasukkan list atau daftar menabung sebagai sesuatu yang pokok. Misalnya anda menarget menabung sebanyak 2,5% atau 5% dari penghasilan anda.

    5. Hindari Utang
    Dalam pengaturan keuangan keluarga yang baik, selalulah untuk menghindari utang sebisa mungkin. Apalagi utang yang memiliki bunga atau riba. Selain sangat memberatkan, juga merupakan sesuatu yang terlarang dalam Islam.

    6. Mulailah Berinvestasi
    Kalau anda menabung, biasanya hanya berbentuk uang. Maka investasi lebih daripada itu, yakni nilainya bisa bertambah lebih banyak di masa depan. Contoh, anda mulai sekarang berinvestasi tanah atau emas, dan beberapa jenis investasi rekomendasi lain.
     
    lasealwin likes this.
  2. lasealwin

    lasealwin Well-Known Member

    Joined:
    Aug 1, 2015
    Messages:
    1,862
    Likes Received:
    171
    Trophy Points:
    63
    Dua hal ini penting teman.
    Menikmati hidup boleh aja asal jangan sampai merogoh tabungan apalagi mengutang
     
  3. Muh. Wira Wijaya

    Muh. Wira Wijaya Member

    Joined:
    Oct 6, 2015
    Messages:
    672
    Likes Received:
    71
    Trophy Points:
    28
    Hahaha... iya. Sebisa mungkin jangan ngutang. Karena dimana-mana utang itu susah. Mengutang kepada orang lain, kita bisa gampang diatur. Kalau meminjamkan uang, memberi utang kepada orang lain. Malah biasanya susah nagihnya, apalagi kalau itu teman.
     
  4. firda63

    firda63 Member

    Joined:
    Dec 19, 2015
    Messages:
    760
    Likes Received:
    23
    Trophy Points:
    18
    suami istri harus slg terbuka mengenai penghasilan dan kebutuhan
     
Loading...

Share This Page