5 Penyebab Overheat Pada Mesin Motor, Kenali Segera Mungkin!

Discussion in 'Otomotif' started by Budimola, Aug 30, 2019.

  1. Budimola

    Budimola Member

    Joined:
    May 27, 2019
    Messages:
    453
    Likes Received:
    8
    Trophy Points:
    18
    [​IMG]

    Overheat pada motor adalah suatu kondisi ketika suhu pada mesin terlalu tinggi, bahkan melampaui batas normal. Ketika motor mengalami overheat, ada beberapa gejala yang terjadi, di antaranya adalah tenaga mesin hilang saat dikendarai.

    Motor tidak bergerak meskipun gas digeber. Kondisi ini tentu sangat mengganggu bagi pengendara. Apa faktor yang menyebabkan mesin motor mengalami overheat? Simak beberapa penyebab berikut ini:


    1. Sirkulasi oli yang kurang baik

    [​IMG]
    Sirkulasi oli yang kurang baik

    Selain untuk melumasi komponen mesin, oli pada motor juga berfungsi untuk mendinginkan mesin. Pendinginan dilakukan dengan cara menyerap panas pada mesin motor, lalu menyebarkannya ke seluruh komponen. Nah, jika sirkulasi oli kurang baik, panas pada mesin pun tidak tersalurkan sehingga menyebabkan overheat. Terganggunya sirkulasi bisa disebabkan oleh penyumbatan pada saluran oli.

    Untuk mengatasi masalah ini, Anda perlu melakukan pembersihan pada saluran oli tersebut. Sumbatan biasanya terjadi karena adanya kerak. Karena itu, cara yang paling mudah dan efektif untuk membersihkan saluran oli adalah dengan menggunakan engine flush. Tuangkan engine flush melalui lubang pengisian oli, lalu hidupkan mesin selama 15 menit. Kerak yang menyumbat pun akan langsung rontok.


    2. Sirkulasi air pendingin yang kurang baik

    Faktor yang kedua disebabkan oleh adanya penyumbatan pada saluran air pendingin. Hanya beberapa motor yang memiliki fitur ini, di antaranya CB150 dan Vixion. Air pendingin berfungsi untuk menyerap panas pada mesin. Jadi, seperti pada saluran oli, jika terjadi penyumbatan aliran, mesin motor akan mengalami overheat.

    Masalahnya, penyumbatan seringkali tidak bisa dideteksi karena bagian ini terletak di dalam mesin. Namun, Anda dapat mengenalinya dari kondisi mesin yang panas disertai bau sangit. Jika ini terjadi, lakukan pemeriksaan sistem pendingin. Perlu diperhatikan, jangan buka saluran saat mesin sedang panas karena dapat menyembur. Lapisi tangan dengan kain lap untuk menghindari sisa uap yang belum dingin.


    3. Motor mengangkut beban yang berat

    [​IMG]
    Motor banyak membawa beban

    Overheat juga dapat terjadi pada motor karena mengangkut beban berat. Perlu diketahui bahwa kondisi overheat adalah sinyal bahwa mesin motor bekerja cukup keras. Hal ini lebih banyak terjadi ketika motor dikendarai ke daerah ketinggian. Biasanya mesin motor akan langsung mati mendadak. Hal ini terjadi karena beban piston semakin besar.

    Meskipun katup gas dibuka pada posisi yang sama, RPM mesin tetap turun. Akibatnya, panas yang dihasilkan akan terlepas lebih banyak ke blok mesin. Ditambah dengan pendingan yang kurang optimal, mesin motor rentan mengalami overheat hingga mogok. Lanjut baca ulasan selengkapnya disini.
     
Loading...

Share This Page