Asuransi Allrisk Vs TLO pada Mobil

Discussion in 'General Business' started by nelson sitompul, Aug 21, 2016.

  1. nelson sitompul

    nelson sitompul Super Level

    Joined:
    May 3, 2014
    Messages:
    2,285
    Likes Received:
    397
    Trophy Points:
    83
    Zaman sekarang, memiliki cover asuransi pada mobil kesayangan seolah adalah kewajiban. Kondisi keamanan yang tidak menentu dan sering terjadi pencurian di kota besar menjadi pemicu. Belum lagi akibat pengemudi yang ugal-ugalan yang kadang bisa membahayakan kita dengan menyerempet atau bahkan menabrak kendaraan kita. Masalahnya, perlindungan asuransi ternyata ada beberapa pilihan. Semakin luas perlindungannya maka semakin mahal. Tetapi yang kita bahas kali ini adalah dua perlindungan utama yaitu allrisk dan TLO. Keduanya berbeda dalam hal tarif.
    Adapun perbedaan antara asuransi mobil TLO vs Allrisk adalah sebagai berikut:
    1. Dari segi tarif. Jika anda memilih TLO maka akan dikenakan tarif sekitar 1%-1,5% per tahun dari harga mobil. Sedangkan untuk allrisk bisa mencapai 3%-4,5% per tahun. Jika anda mengajukan kredit pembelian mobil atau gadai bpkbnya, tarif asuransi merupakan biaya yang harus ditanggung dalam pinjaman oleh nasabah.
    2. Dari segi perlindungan. Pada program TLO, perlindungan hanya sebatas pada kehilangan (bukan perampasan) atau kejadian yang mengakibatkan mobil hancur minimal 70%. Sedangkan pada allrisk, kedua perlindungan pada TLO ditambah kejadian kerusakan ringan.
    3. Biaya ownrisk / deductible. Artinya adalah resiko sendiri yang harus anda tanggung. Pada TLO biasanya besarnya secara prosentase (10%-15%). Jadi jika mobil senilai 150 juta hilang, maka yang 90%*150jt ditanggung oleh asuransi. Sedangkan pada allrisk, biaya ownrisk biasanya dalam bentuk rupiah per kejadian. Misalnya Rp. 200.000 per kejadian. Jadi jika mobil anda tergores ringan dan biaya perbaikan hanya butuh 200ribu maka itu berarti anda sendiri yang harus bayar. Karena besarnya sama dengan ownrisk yang dikenakan.
    Ketiga perbedaan di atas bersifat baku pada setiap perlindungan asuransi. Yang patut anda waspadai adalah program allrisk ternyata memiliki berbagai tingkatan. Yang saya sebutkan pada perbedaan TLO dan Allrisk tersebut bersifat standar. Pihak asuransi biasanya menerapkan biaya khusus jika anda ingin menambah perlindungan dari bencana alam (kebanjiran, tertimbun tanah longsor dan lain-lain), huru hara, kerusuhan dan lainnya. Semakin lengkap maka semakin mahal. Dan bahkan, ada zona tertentu yang mempengaruhi biaya asuransi. Misalnya anda menambah perlindungan banjir, jika rumah anda di Jakarta maka biayanya jauh lebih mahal dibanding jika rumah anda di kawasan puncak. Karena puncak tidak mungkin banjir, maka tarifnya sangat murah.
    Demikian sekilas informasi terkait asuransi mobil baik program TLO maupun Allrisk. Semoga informasi ini berguna untuk anda.
     
Loading...

Share This Page