Bahaya Skincare

Kenali Kandungan Bahaya Skincare Sebelum Membeli




Skincare adalah salah satu produk yang wajib digunakan baik oleh pria maupun wanita. Ada banyak sekali golongan skincare yang bisa digunakan. Salah satu dari produk skincare tersebut adalah DRW Skincare. Apakah Anda tahu apa itu DRW skincare? DRW Skincare adalah produk kecantikan yang dikembangkan oleh dokter Wahyu Triasmara. Dokter kecantikan yang satu ini membuat brand sendiri untuk skincarenya karena ingin mengenalkan lebih lanjut [produk-produk yang dia miliki. Bentuk dari produk DRW skincare ini kebanyakan berbentuk krim. Banyak orang yang mengklaim bisa memiliki kulit wajah impian yang mulus dan glowing menggunakan bantuan dari krim dokter yang satu ini. Tapi sebelum Anda mengetahui atau membeli produk DRW skincare, ada baiknya Anda meneliti terlebih dahulu bahaya DRW Skincare.

Produk krim dokter dikatakan berbahaya apabila memiliki beberapa kandungan yang seharusnya tidak diperbolehkan untuk digunakan di wajah. Mari kita bahas satu persatu. Yang pertama adalah merkuri. Tentunya Anda sudah tidak asing lagi dengan nama zat kimia yang satu ini. Merkuri adalah salah satu bahan yang biasanya ditemukan di produk pemutih wajah yang abal-abal. Merkuri ini memiliki kandungan yang sangat berbahaya untuk tubuh. Ada kandungan logam berat yang ada di dalam kandungan merkuri sehingga sangat berbahaya untuk kesehatan kulit wajah.

Efek samping penggunaan jangka panjang dari krim wajah yang memiliki kandungan merkuri ini adalah iritasi kulit, alergi kulit, kerusakan otak, kerusakan ginjal, kerusakan perkembangan janin, hingga menyebabkan kanker. Banyaknya pengaruh negatif yang bisa diberikan oleh merkuri inilah yang menyebabkan Anda harus benr-benar meneliti mana produk yang memiliki kandungan merkuri dan mana yang tidak.

Kandungan berbahaya lainnya yang harus Anda hindari adalah Rhodamin B. Jenis kandungan yang satu ini biasanya bisa Anda temukan di eye shadow atau lip product. Tahukah Anda apa itu Rhodamin B? Rhodamin B adalah salah satu jenis pewarna tekstil, kerta atau tinta yang biasanya digunakan untuk produk-produk ATK. Kandungan seperti Rhodamin B ini seharusnya tidak bersentuhan langsung dengan kulit, apalagi kulit wajah. Jika Anda menggunakan produk berbahaya seperti Rhodamin B maka Anda bisa mengalami banyak gangguan kesehatan.

Misalnya saja gangguan fungsi hati. Tentunya Anda tidak ingin mengalami masalah fungsi hati bukan? Apalagi kandungan ini bisa menyebabkan kegagalan fungsi hati yang bersifat karsinogenik. Apa Anda tahu apa yang dimaksud dengan karsinogenik? Karsinogenik adalah zat-zat yang bisa memicu terjadinya kanker. Sangat berbahaya bukan?

Kandungan berbahaya lain yang bisa saja ada di dalam produk Anda adalah Asam Retinoat. Kandungan Asam retinoat ini biasanya ada di dalam produk-produk peeling atau yang digunakan untuk mengelupas kulit-kulit mati di wajah. Jika Anda menggunakan produk yang memiliki kandungan asam retinoat secara terus menerus, maka Anda akan merasakan bahwa kulit Anda akan terbakar. Jika kandungan ini digunakan oleh ibu yang sedang hamil, maka asam retinoat bisa membuat cacat di janin. Akan sangat menyedihkan apabila janin yang tidak bersalah ikut terkena imbas dari penggunaan produk yang sembarangan. Selain itu, dampak langsung yang bisa Anda rasakan adalah menyebabkan kulit kering yang berlebihan. Asam retinoat sangat tidak hydrating, itu adalah ciri pertama yang bisa Anda lihat dari penggunaan Asam retinoat.

Kandungan berbahaya yang keempat adalah resolsinol. Pernahkah Anda mendengar tentang nama resolsinol? Resolsinol adalah kandungan zat kimia yang bisa menyebabkan hieprgimentasi dan juga pengelupasan kulit. Jika Anda berfikir bahwa pengelupasan kulit yang dilakukan oleh resolsinol ini bagus, maka Anda harus berfikir ulang. Pengelupasan kulit yang dilakukan oleh resolsinol ini sangat berbahaya. Zat kimia ini bisa membuat wajah Anda kehilangan sel kulit utama yang menjadi pelindung kulit dari berbagai macam serangan sinar UVA UVB.

Kandungan kelima yang harus Anda hindari apabila sedang mencari atau akan menggunakan produk dari dokter adalah steroid. Steroid ini adalah salah satu zat kimia yang bisa Anda temukan dengan mudah di produk yang mengklaim bisa membuat wajah glowing dengan cepat. Perlu Anda ketahui, membuat wajah menjadi glowing bukanlah hal yang mudah dan dibutuhkan waktu yang lama untuk bisa mewujudkannya. Selain itu, wajah yang glowing bukanlah wajah yang memiliki kulit putih berseri seperti kebanyakan orang di Asia Timur. Kulit yang glowing adalah kulit sehat yang tidak berdasarkan dari warna kulit wajah.

Steroid ini mengaku bisa membuat wajah glowing dengan hanya beberapa kali penggunaan saja. Steroid ini memang bisa digunakan untuk mengatasi masalah wajah seperti peradangan. Tapi, tentu penggunaan steroid ini harus dikontrol dengan saran dari dokter dan tidak digunakan secara terus menerus. Penggunaan steroid yang terus menerus akan membuat kulit menjadi lebih tipis dari seharusnya. Tentunya jika kulit Anda mengalami penipisan yang terlalu signifikan akan sangat berbahaya untuk organ-organ yang ada di wajah.

Penggunaan steroid secara terus menerus jugabisa menyebabkan pengembangan pembuluh darah di bagian wajah. Kulit wajah Anda juga akan lebih mudah untuk sensitif terhadap sinar matahari. Tentunya Anda sudah mengetahui sendiri bahwa sinar UVA dan UVB sangat tidak bagus untuk kulit. Bayangkan saja jika kulit Anda mengalami perubahan sampai sangat sensitif terhadap matahari. Pigmentasi kulit juga akan hilang bersama dengan zat kimia steroid tersebut. Hasilnya, kulit Anda akan menjadi putih pucat seperti mayat yang tidak ada aliran darah di wajah Anda.

Sebelum membeli beragam jenis krim dokter, Anda harus memastikan bahwa krim dokter yang akan Anda gunakan tersebut sudah memiliki ijin resmi dari BPOM. Perhatikan juga kandungan krim yang Anda beli sebelum menggunakannya. Krim yang memiliki kandungan berbahaya biasanya akan memiliki tekstur yang lebih lengket dibandingkan dengan krim yang aman. Selain itu, teksturnya akan lebih kasar dibandingkan dengan krim yang biasa. Akan ada bagian yang terlihat terpisah dan memiliki kandungan minyak dibagian yang terpisah tersebut. Ciri-ciri yang selanjutnya adalah warnanya.

Warna yang dimiliki oleh krim yang berbahaya biasanya lebih mencolok dibandingkan dengan warna yang dimiliki oleh krim yang sehat. Selanjutnya adalah bagian aromanya. Akan ada aroma logam yang muncul dari dalam krim yang menunjukkan bahwa produk tersebut memiliki kandungan yang berbahaya. Krim yang sehat tidak akan memiliki aroma logam sedikitpun.