Cara Baru Bisnis Jual Bensin Eceran Modern

Discussion in 'Usaha Kecil Menengah' started by heman2012, Jul 26, 2018.

  1. heman2012

    heman2012 New Member

    Joined:
    Jul 26, 2018
    Messages:
    2
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    1
    Kata PERTAMINI ialah hasil terobosan dari UMKM,pertama kali ada antara tahun 2012 digunakan oleh pedagang pertamax eceran yang tidak memakai wadah plastik dan botol ,melainkan suatu peralatan pompa manual dengan gelas ukuran disebut spbu manual dan pompa listrik disebut SPBU Mini DigItal yang sistem kerjanya sama dengan peralatanSPBU Pertamina

    Pertamini mulai semakin banyak di Indonesia pada tahun 2014 akan tetapi di awal awal tahu menjadi perbincangan yang ramai disebabkan label PERTAMINI hampir sama dengan label PERTAMINA ,jadi orang orang mengira PERTAMINI anak perusahaan PERTAMINA padahal kedua label tersebut sangatlah berlainan .Seiring dengan waktu berjalan nama PERTAMINI sudah tidak asing lagi.

    POM MINI yang awalnya diinfokan ke massa melalui online oleh pembuat sekaligus penjual yang merupakan pelopor pabrik alat Pom Mini asal Surabaya adalah kami produsen alat transportasi roda dua yang kehabisan bahan bakar sementara {lokasi|tempat| SPBU masih jauh, .selain menjual bahan bakar pertalite ,sebagian kios Pertamini juga mulai menjual jenis bensin Pertamax, hal ini dikarenakan kedua bbm ini yang boleh dijual secara eceran oleh PERTAMINA

    Adanya Pertamini juga menjadi kesempatan bisnis bagi orang banyak ,juga membantu Pertamina untuk penyaluranbensin ketempat yang jauh dan terpencil dimana truk truk tanki bensin tidak bisa lewat sehngga SPBU tidak bisa dibangun ,

    Mesin SPBU Mini memiliki tangki berupa drum dengan isi 200 liter ini disebut pertamini tipe drum dalam adapula yang ditanam di bawah dinding beton disebut pertamini tipe drum luar. Sedangkan Pertamini Manual bbm dari bak penampung akan dipompa masuk ke tangki ukur kapasitas lima liter yang dilengkapi batas tera per liter. Bensin dimasukkan ke dalam bak penampung alat transportasi menggunakan selang dengan nozzle sebagaimana SPBU Pertamina pada umumnya. Harga satu alat Pertamini manual adalah sekitar 6,5 juta sementara alat Pertamini digital adalah sekitar 15-32 juta rupiah.

    Penjaja bensin eceran yang beralih menggunakan perangkat Pertamini menyebutkan bahwa alat ini lebih praktis dibandingkan saat masih memanfaatkan botol. Selain itu, dengan adanya ukuran pada tangki ukur, kepercayaan konsumen menjajakan jadi bertambah sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan penjual. Penjual juga hanya perlu mengantongi izin dari Polsek atau Desa setempat untuk dapat membeli bahan bakar dari SPBU resmi.


    Penyebaran pemasaran produk SPBU Mini ,khususnya dari distributor pertamini Surabaya mulai dari Sumatra, Kalimantan,Sulawesi, Ambon sampai Papua
     
  2. badusunaryo

    badusunaryo New Member

    Joined:
    Jun 4, 2018
    Messages:
    2
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    1
    Bisnis PERTAMINI memang menggiurkan sih, apalagi kalo dijual di lokasi yang di sekitar sana itu letak pom bensin bener-bener jauh. Pasti laris manis.
    Kebetulan temen ada yang buka usaha ini juga, dan memang lebih simple dan hemat anggaran. Tapi butuh beberapa alat-alat khusus, kaya pompa flow meter (banyak mereknya, Graco, Maxipumps, dll) buat cek tingkat alirannya. Ya namanya bisnis pasti ada sih investasi berupa alat-alat yang harus dibeli :D
     
  3. HanyaSatu

    HanyaSatu Member

    Joined:
    Aug 28, 2017
    Messages:
    896
    Likes Received:
    56
    Trophy Points:
    28
    Google+:
    Iya, di daerah saya tangerang, orang udah lebih seneng beli bensin yang pake mesin otomatis, karena lebih bersih, ga kena paparan sinar matahari
     
  4. kikiandalan12

    kikiandalan12 New Member

    Joined:
    Apr 30, 2018
    Messages:
    4
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    1
    Nah bener tuh om, biasanya alat-alat teknik semacam flow meter dan pompa bensin (noezl) harus paham cara makenya dan sisi perawatannya karena kan buka usaha sendiri.
     
Loading...

Share This Page