Cara Memaksimalkan Penggunaan Baterai Laptop di Linux

​

Mempelajari cara memaksimalkan penggunaan baterai pada Laptop di Linux adalah cara terbaik untuk mempertahankan umur baterai untuk jangka waktu yang panjang. Di bawah ini adalah rangkuman yang kami kumpulkan dari internet untuk lima cara memaksimalkan penggunaan baterai laptop yang menggunakan Linux.

Usia baterai pada sebuah laptop merupakan faktor yang sangat penting. Tanpa kondisi baterai yang memadai maka laptop tentu tidak dapat berfungsi baik karena tidak ada dukungan tenaga. Disamping itu sistem operasi yang digunakan juga akan mempengaruhi kinerja baterai pada laptop.

Linux adalah salah satu sistem operasi yang paling ringan dan juga sangat rendah dalam mengkonsumsi daya. Namun, tetap diperlukan teknik optimisasi baterai, sehingga dapat menyediakan dukungan yang lebih baik.

Petunjuk yang dijelaskan sangat mudah dan jelas, sehingga memudahkan pada saat implementasinya nanti.

1. Batas pengisian baterai

​

Salah hal terpenting yang perlu diketahui oleh para pengguna laptop adalah batas waktu pengisian baterai. Pengisian baterai yang baik adalah sampai 80 persen dan bukan sampai 100 persen, dengan kondisi seperti itu, baterai akan memiliki kinerja yang baik. Pengisian baterai yang melebihi batas waktu atau berlebihan akan mempercepat baterai rusak. Disamping itu, baterai tidak boleh sampai kehabisan daya atau mati total, usahakan selalu ada daya di dalam baterai.

2. Beberapa tip dasar untuk menghemat penggunaan baterai

​

Kurangi brightness pada layar laptop, matikan koneksi data ketika tidak sedang digunakan, tutup semua aplikasi di background yang tidak digunakan, jalankan dua atau tiga apikasi secara bersamaan dan tidak lebih dari itu. Ini adalah beberapa teknik dasar yang dapat membantu usia penggunaan baterai lebih baik pada laptop.

3. Konsumsi daya oleh grafik prosesor

​

Apabila laptop yang kita gunakan telah terintegrasi dengan Grafik Intel, maka untuk pengelolaan dan konsumi daya akan lebih mudah diawasi. Karena Grafik Intel telah difungsikan secara penuh dan dioptimisasi untuk penggunaan daya serendah mungkin.

Bagi laptop yang menggunakan NVIDIA atau AMD untuk grafik prosesornya, maka perlu dilakukan beberapa penyetelan untuk mengaktifkan fungsi pengelolaan dan konsumi daya dari baterai. Ini bisa dilakukan melalui konfigurasi yang tersedia pada grafik drivernya, atau kita bisa juga menggunakan aplikasi tambahan untuk tujuan yang sama.

4. Periksa baterai pengganti

​

Seandainya terlihat adanya pengurangan daya pada baterai secara besar dan mendadak serta tidak ditemukan masalah baik pada aplikasi dan perangkat keras, bisa jadi hal tersebut diakibatkan oleh baterai yang rusak. Untuk itu pastikan baterai diperiksa oleh ahlinya untuk memastikan apakah baterai memang rusak. Apabila rusak, maka perlu disiapkan penggantinya.

5. Aplikasi di Linux

​

Hampir semua Distro Linux memiliki sejumlah aplikasi yang dapat digunakan untuk mengelola usia baterai pada laptop. Biasanya aplikasi-aplikasi ini sudah terintegrasi dan dengan sangat mudah dapat diakses untuk mengoptimisasi usia baterai dan juga melakukan penyetelan untuk fungsi-fungsi tertentu. Untuk itu cobalah cek untuk aplikasi Linux terbaik yang bisa membantu mengelola usia baterai, sehingga dapat membantu meningkatkan dukungan waktu pada laptop.

 

linuxnya ubuntu ya om