Cara Memeriksa Kerusakan e-KTP Bila Terlanjur Sering Difotocopy

Belakangan ini sering terjadi kisruh mengenai E-Ktp yang tidak boleh di Fotocopy seperti yang pernah dibahas pada thread Kelemahan e-KTP. lalu jika sudah terlanjur foto copy gimana donk ? tenang baca pelan" tulisan ini sampai habis.

Cara Memeriksa Kerusakan e-KTP Bila Terlanjur Sering Difotocopy



Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengimbau agar e-KTP tidak terlalu sering difotocopy. Bila ada yang sudah terlanjur sering melakukannya, ada cara tertentu untuk memeriksa apakah e-KTP itu rusak atau tidak.

"Dicek dengan menggunakan card reader di mana pun dia berada. Asal mengeceknya sendiri tidak diwakilkan," kata staf ahli Mendagri, Raydonnyzar Moenek, di kantornya, Jl Veteran, Jakpus.

Sejauh ini, Moenek, mengaku belum menerima ada laporan kerusakan akibat e-KTP yang sering difotocopy. "Udah lima kali fotocopy masih tidak rusak. Jadi sebelum rusak dicegah," imbuhnya.

Dirjen Administarasi Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri Irman menambahkan, chip di dalam e-KTP standarnya sudah baik. Hanya memang, berbeda jenis dengan chip kartu kredit.

"Chip kami standarnya cukup baik dan diakui jadi chip kami bukan standar rendah. Bedanya dengan kartu kredit, chipnya di luar kegores dikit rusak, kalau e-KTP tidak," jelasnya.

Ditambahkan Irman, surat edaran Mendagri bernomor: 471.13/1826/SJ tertanggal 11 April 2013 itu bertujuan agar #e-KTP tidak terlalu sering difotocopy. Selain untuk mencegah kerusakan, larangan itu juga untuk mengubah perilaku pelayanan instansi pemerintah agar tak terlalu sering mengkopi e-KTP.

Sumber : detikNews

 

nah itu dia masalahnya, card

nah itu dia masalahnya, card readernya belum tersebar menyeluruh ke seluruh kantor2 layanan public, di surat edaran mendagrinya target mereka sampai 1 januari 2014 tahun depan. kan seharusnya card reader di sebar dulu baru deh e-ktp di bagikan. kl ini kebalikannya e-ktp di bagikan tapi card readernya belum disebar ke kantor2 layanan publik, jadi persentase human errornya buat melakukan fotocopy lebih gede jadi misalnya kl kita mau buka buku rekeneng tabungan kudu tanya dulu ke banknya punya card reader gk? kl gk punya kepaksa muter-muter lagi cari bank2 cabang lain yg sdh ada card readernya

 

saya belom punya Om

saya belom punya Om

 

mau urus buat E-ktp tapi

mau urus buat E-ktp tapi ribet banget didaerah saya , udh gitu lama pula jadi males

 

e-ktp belum jadi juga nih

e-ktp belum jadi juga nih masih pakai ktp model lama

 

wphoet wrote:

Lagi" ketidaksiapan pemerintah dalam mengantisipasi hal yg sperti ini

 

hamidi wrote:

kita senasib tante

 

Untung ane belum bikin,

Untung ane belum bikin, trauma ngurus katepe biasa aja makan waktu dua hari bolak-balik ke kelurahan.

Batalin aja tuh katepe, dah pada kenyang kan dari proyek ini ?

 

KTP Nasional

Kalo Saya nyimpulin dari pemberitaan ... mestinya pemberitahuan itu dialamatkan ke instansi yg butuh KTP kita ... bukan ke pemilik KTP.
Lagian Kalo e-KTP bersifat Nasional ..mestinya cukup input NIK nya aja dah cukup untuk Verufikasi ke Database ... ga' perlu scan chip nya segala ..

 

OAXER wrote:

teknologi yang digunakan RFID , setiap ektp memliki kode unik yang berbeda tiap masing-masing . Karena data unik tersebut blm tersimpan di databse (bukan data NIK) , dan yang bisa membaca dengan reader (sensor pembaca) , kemudian setelah diketahui data unik (serial number) baru data tersebut sebagai id e-ktp .Jadi data unik (serial number)sebagai id dan data ktp tersimpan pada e-ktp . Jadi yang dibaca reader adalah serial number ektp tersebut dan inilah pembeda untuk mencegah pemalsuan . Jadi kalo menurut saya , mengapa harus disacan terlebih dahulu , jadi tiap instansi yang butuh e-ktp kita harus mempunyai serial number kita apakah sudah teregistrasi pada database mereka . dan sepertinya kedepannya tidak perlu ada fotokopi ktp lagi , dan mau gak mau intansi swasta akan membeli reader untuk membaca e-ktp .CMIIW..

 

hahaha, pemimpin negeri ini

hahaha, pemimpin negeri ini memang ajaib. ikutan nyengir kuda deh soal kasus ini. lagian saya juga belum punya.

 

Saya masih pake ktp model

Saya masih pake ktp model lama.

 

Saya sudah jadi e-ktpnya tapi

Saya sudah jadi e-ktpnya tapi belum diambil (dibagikan sama kepala dusun setempat) jadi masih pakai KTP lama.

 

ya mendingan ektp nya fotokopi sekali aja atau di scan , simpen fotokopiannya, kalo butuh, ya difoto kopi fotokopiannya

 

Kalo menurut ane sih fotokopi nya sekali aja. Tapi katanya sih kabar itu hoax deh, jadi yang gak boleh di fotokopi itu cuma buat pemerintahan aja..