Cara Mengobati Aritmia Jantung

Apa anda mengalami sesak nafas ? nyeri dada ? detak jantung tidak beraturan ? awas !! Bisa jadi anda sedang terkena penyakit aritmia jantung.

Nah bagi anda yang tidak kenal dengan penyakit aritmia jantung, aritmia jantung adalah suatu kondisi dimana jantung berdetak tidak beraturan, mulai dari detak jantung sangat lemak hingga detak jantung begitu sangat cepat.

Penyakit aritmia jantung pada umumnya disebabkan karena impuls elektrik tidak bekerja dengan baik. Impuls elektik ini adalah pengatur detak jantung. Namun selain itu, penyakit aritmia jantung juga dapat disebabkan karena beberapa faktor, seperti :

• Sering merokok
• Polusi udara
• Terkena sengatan listrik
• Sering mengkonsumsi minuman keras
• Penggunaan narkoba

Itulah beberapa faktor penyebab lain dari penyakit aritmia jantung. Perlu di ketahui, penyakit aritmia jantung tergolong penyakit yang berbahaya. Pasalnya penyakit yang satu ini dapat menyebabkan terjadinya penyakit gagal ginjal dan bahkan kematian.

Oleh sebab itu, jika menderita penyakit aritmia jantung, maka harus sesegera mungkin mengobatinya. Nah untuk mengobati aritmia jantung, berikut ini adalah beberapa cara mengobati aritmia jantung yang sering digunakan :

1. Obat-obatan penghambat beta

Cara mengobati penyakit aritmia jantung pertama adalah obat-obatan penghambat beta. Obat-obatan ini berfungsi untuk menjaga detak jantung agar tetap normal.

2. Implantable cardioverter defibrillator (ICD)

Cara mengobati penyakit aritmia jantung yang berikutnya adalah implantable cardioverter defibrillator (ICD). implantable cardioverter defibrillator (ICD) adalah alat picu jantung yang berfungsi untuk menjaga detak jantung tetap normal.

3. Kardioversi

Cara mengobati penyakit aritmia jantung yang selanjutnya adalah Kardioversi. Kardioversi yaitu metode pengobatan dengan memberikan kejutan listrik pada dada si penderita aritmia jantung untuk mengembalikan detak jantung normal.

Itulah beberapa cara mengobati penyakit aritmia jantung yang sering digunakan.