Cara Menjaga Kesehatan Organ Vital Pria Dari Penyakit Kelamin

Cara Menjaga Kesehatan Penis Dari Penyakit Kelamin
​

1. Khitan atau sunat
Hal pertama dalam menjaga kesehatan penis adalah dengan melakukan khitan atau sunat pada kulit kulup penis anda. Arti sunat ini sendiri merupakan sebuah tindakan memotong dan membuang sebagian atau seluruh kulit kulup yang menutupi kepala penis. Kegiatan sunat ini sangatlah berguna dalam menjaga kebersihan kulit penis. Dan nyatanya penis yang disunat memiliki bakteri yang jauh lebih sedikit dibandingkan dengan penis yang tidak disunat. Alasannya adalah karena kulit kulup yang menutupi penis merupakan tempat bersarangnya bakteri (bakteri anaerob).

Dan belum lama ini Badan Kesehatan Dunia (WHO) juga menyarankan kepada pria yang aktif dalam seksual untuk melakukan sunat untuk mengurangi resiko penyakit HIV.

2. Rutin mengganti celana dalam
Cara menjaga kesehatan penis berikutnya adalah dengan rutin mengganti celana dalam. Ya, banyak dari kaum pria yang malas dalam kegiatan ini sehingga mereka bisa tidak mengganti celana dalam dalam waktu beberapa hari. Karena bakteri yang bersarang pada penis memerlukan waktu untuk berkembang menjadi penyakit kelamin, maka dari itu sebelum kuman itu berkembang hentikanlah kegiatan buruk tersebut. Bila diteruskan seperti itu bisa saja suatu saat kelamin anda akan terkena infeksi virus dan lainnya.

3. Usahakan tidak memakan pakaian yang ketat
Kaum pria dikenal dengan aktivitasnya yang padat dan aktif sehingga sudah tidak aneh bila tubuh mereka sangat mudah untuk berkeringat. Dengan begitu kaum pria lebih cocok menggunakan pakaian yang longgar supaya udara bisa mudah mengeringkan keringat di tubuh anda. Dan sebisa mungkin hindari pemakaian baju yang ketat, ini karena dapat mengganggu kesuburan organ reproduksi anda.

4. Menjaga kulit penis tetap bersih dan kering
Bagi anda yang aktif dalam aktivitas olahraga sebaiknya anda harus lebih hati-hati dalam menjaga kebersihan penis anda. Sebaiknya setelah melakukan aktivitas olahraga tersebut anda jangan menunda waktu dan harus segera membersihkan organ reproduksi anda, Ini bertujuan supaya bakteri dari keringat anda tidak berkembang menjadi penyakit. Selain itu, sebelum melakukan hubungan seksual ada baiknya bersihkan dahulu organ reproduksi anda. Ini karena penyebaran bakteri dan infeksi paling besar adalah melalui hubungan seksual.

5. Perhatikan ereksi penis
Ereksi merupakan kondisi dimana penis anda saat berubah menjadi mengeras ataupun memanjang. Hal seperti ini sangat dianjurkan untuk dilakukan setiap hari guna untuk menjaga kondisi peredaran darah penis. Selain itu, ereksi juga sangat menyehatkan dan akan menjaga bentuk penis tetap normal. Namun berbeda dengan mereka yang jarang ereksi, kemungkinan besar akan mengalami penyusutan ukuran penis sehingga ukuran penis menjadi pendek.

Ereksi dapat terjadi dengan sengaja ataupun tidak, ereksi dengan sengaja bisa anda lakukan dengan memegang atau memijat penis anda dengan lembut. Dan untuk ereksi tidak sengaja biasanya penis akan tiba-tiba mengeras saat suhu menjadi dingin, sekitar saat pagi dan malam hari. Tidak hanya itu, rangsangan dari pasangan pun dapat membuat penis anda mengalami ereksi.

6. Berhenti merokok
Mungkin kebiasaan ini sangat sulit ditinggalkan oleh kaum pria, sehingga banyak yang tidak mengetahui bahwa penyakit kelamin yang dialaminya disebabkan oleh kebiasaan merokok. Jika anda termasuk kedalam pria yang aktif dalam merokok, maka tunggulah dampak negatifnya saat anda memasuki usia 40 tahunan anda akan mengalami gangguan pada peredaran darah ke penis dan hal itu akan mempengaruhi ereksi.

7. Menjaga berat badan
Hal ini pastinya akan sangat mengganggu dan mengancam kaum pria, bagaimana tidak bahwa seorang pria yang memiliki berat badan berlebih atau obesitas ternyata menyebabkan kerusakan dalam kemampuan ereksi (impotensi) pada penis. Tidak hanya itu saja, ukuran penis pria obesitas juga akan lebih pendek 30% dari pria dengan berat badan ideal. Supaya gejala itu tidak menyerang anda, mulai sekarang jagalah berat badan anda minimal dengan menghindari makanan yang mengandung lemak tinggi.

8. Hindari minuman alkohol
Minuman yang satu ini merupakan minuman yang sangat berbahaya bagi manusia, selain dapat menggangu otak, minuman alkohol juga dapat mempengaruhi keseimbangan hormon testosteron pada penis. Dimana hormon tersebut merupakan hormon yang diperlukan untuk ereksi pada penis.

9. Mencukur rambut kemaluan
Usahakan cukurlah rambut kemaluan penis minimal 2-3 bulan sekali, dan lebih baik jangan mencukur habis rambut kemaluan karena dikhawatirkan dapat melukai kulit penis. Mencukur rambut kemaluan ini berguna agar bakteri atau kuman yang bersarang pada kulit kelamin pria berkurang, sehingga resiko terkena penyakit kemaluan menurun.

10. Banyak mengkonsumsi air putih
Terakhir biasakanlah rutin mengkonsumsi air putih minimal 1-2 liter/hari. Hal ini sangat bagus untuk kesehatan organ vital anda karena sangat ampuh dalam membuang racun pada tubuh serta melancarkan peredaran darah dan oksigen pada penis.

 

Masih belum bisa mengikuti semua tips yang disarankan, masih sering merokok
kalau sunat itu sudah dimulai sejak jaman nabi Ibrahim, yang kabarnya disuruh sunat pada usia 99 tahun