Cara Rawat Kopling Motor agar Awet dan Tak Mudah Rusak

Discussion in 'Otomotif' started by Budimola, Aug 19, 2019.

  1. Budimola

    Budimola Member

    Joined:
    May 27, 2019
    Messages:
    453
    Likes Received:
    8
    Trophy Points:
    18
    [​IMG]

    Penggemar motorsport jumlahnya memang tidak terlalu banyak, tapi buat mereka yang hobi pastinya apapun tetap dilakukan, baik buat harian atau hanya sekedar dipakai kongkow aja. Tapi bagi sebagian besar orang kurang paham bagaimana cara merawat kopling.

    Buat Sobat Rider yang menggunakan motor dengan sistem kopling, ada baiknya untuk melakukan perawatan secara rutin, kalau tidak, kerusakan akan semakin mudah terjadi. Berikut beberapa cara merawat kopling motor dengan baik.


    1. Lakukan Penggantian Oli secara Rutin
    [​IMG]
    Rutinlah ganti oli mesin

    Kita sering kali tidak acuh dalam hal penggantian oli mesin. Padahal masalah oli mesin ini sangat krusial dan harus dilakukan secara rutin setiap beberapa ribu kilometer. Kalau tidak diganti, bisa saja terdapat partikel lain di dalam oli yang memicu penurunan fungsi dari mesin kopling yang sedang dijalankan.

    Penggantian oli biasanya disesuaikan dengan jenis oli yang dipakai. Ada standar tertentu dari masing-masing oli yang harus dipatuhi. Selain itu Sobat Rider juga tidak biasa sal memakai oli untuk motor, apalagi jenis sport yang jeroannya tentu beda dengan motor bebek atau matic.

    Secara umum penggantian oli harus dilakukan setelah menempuh perjalanan sekitar 2.000 km. Kalau sudah lebih dari ini segera ganti oli mesinnya agar fungsi tidak menurun. Kalau oli tidak diganti kemungkinan terjadi gesekan di mesin hingga terjadi overheating atau mesin terlalu panas akan sangat besar.


    2. Tidak Malas Mengganti Gigi
    Salah satu kesalahan terbesar kita saat berkendara dengan menggunakan motor manual adalah malas ganti gigi, ini berlaku pada motor kopling yang juga memiliki gigi pada mesinnya. Kalau Sobat Rider berada di lampu merah dan berhenti, usahakan untuk ganti gigi agar tidak di angka tiga.

    Saat berada di gigi tiga, kemungkinan besar motor butuh energi yang lebih besar saat melakukan gas awal. Kondisi ini bisa memicu masalah pada kampas di motor seperti jadi cepat aus. Lebih baik dikurangi giginya saat berhenti lalu ditambah lagi kalau sedang melaju dengan kecepatan tinggi.


    3. Pengecekan Kampas Kopling
    [​IMG]
    Jangan malas cek kampas kopling

    Lakukan pengecekan kampas kopling secara rutin khususnya saat motor mulai mengalami masalah dengan transmisi dan tenaga. Kampas yang mengalami masalah seperti aus dan menipis akan memicu gangguan pada transmisi dan juga gigi. Dampaknya energi yang dihasilkan untuk melakukan gas sangat kecil.

    Pengecekan kampas dari mesin kopling secara berkala di rumah dan sebelum melakukan perjalanan. Kalau Anda tidak bisa melakukan pengecekan mesin, ada baiknya untuk segera ke bengkel untuk melakukan perawatan rutin setiap sebulan sekali. Dengan melakukan ini kemungkinan terjadi masalah akan rendah. Lanjut baca ulasan selengkapnya disini.
     
Loading...

Share This Page