Cedera Betis Bikin Piotr Zielinski Tidak Bisa Berjalan Usai Perpanjang Kontrak

Spoiler: Menang namun harus kehilangan pemain andalan

Saat berhadapan dengan AC Milan, Piotr Zielinski menjadi pemain kunci bagi kemenangan timnya. Namun pihak klub mendapatkan kabar buruk, dimana pemain tersebut mengalami cedera pada bagian betisnya. Sehingga dirinya harus mendapatkan perawatan khusus dari tim medis klub. Yuk kita simak bersama berita yang di kutip dari situs prediksi bola sundul.com di bawah ini.

​

Napoli memang sudah memiliki rencana dari jauh-jauh hari untuk memberikan penawaran kepada pemain bintangnya, Piotr Zielinski. Sang pemain menyetujui kontrak baru yang ditawarkan oleh Partenopei hingga tahun 2023. Tidak hanya sekedar perpanjang kontrak, melainkan gaji yang diterima pemain asal Polandia ini cukup besar.

Pemain berusia 24 tahun, Piotr Zielinski menjadi pemain bintang saat Napoli meraih kemenangan melawan AC Milan di awal musim ini. Dimana dirinya telah menyumbangkan dua gol bagi timnya yang kembali bangkit dari ketertinggalan 0-2. Pada akhirnya tim yang dibelanya memenangkan pertandingan dengan skor 3-2.

Dibalik kemenangan tersebut, Otot Betis Pemain Sepak Bola satu ini mengalami cedera yang cukup serius. Sehingga tim dokter klub melalukan pemerikasaan MRI terhadap Piotr Zielinski, mengingat dirinya sulit untuk berjalan. Maka dari itu, sang pemain harus menjalani terapi secara rutin yang tidak mengharuskan dirinya melakukan operasi di bagian cederanya.

Saat dirinya membela Napoli di San Paola, Zelinski dilanggar keras oleh pemain AC Milan dari belakang. Hal itu membuat dirinya terjatuh dan merintih kesakitan hingga ditarik keluar lapangan oeh pelatih Carlo Ancelotti. Yang sekaligus menggantikan dirinya dengan pemain lain selevel pemain tersebut.

Tim medis pun segera melakukan perawatan kepada Piotr Zelinski dan memberikan keputusan bahwa dirinya mengalami robek otot betis. Artinya, Carlo Ancelotti harus memutar otak untuk menggantikan posisinya sementara waktu di beberapa laga berikutnya yang akan dijalani oleh tim asuhannya.

Insiden yang dialami Piotr Zielinski pun menambahkan Berita Cedera Pemain Bola yang ada di Liga Italia. Dimana cedera akan memang sering menghantui para pemain dan mereka pun tidak pernah mengetahui hal itu terjadi. Sejauh ini mantan pemain Udinese tersebut di bursa transfer kemarin menjadi incaran klub asal Inggris, Chelsea.

Apalagi pelatih The Blues, Maurizio Sarri berkeinginan untuk mendatangkan Zielinski ke stadion Stamford Bridge. Akan tetapi, tak ada pihak klub manapun yang menebus kalusul pelepasan yang seharga 65 juta euro atau setara dengan Rp.1,1 triliun. Ancelotti sendiri menegaskan meksi Zielinski mengalami cedera, sang pelatih merasa yakin kepada pemain tersebut akan menjadi andaalan di lini tengah skuatnya.

​

Penanganan Cedera Otot Betis Piotr Zielinski Yang Robek

Sebagian orang memang kurang mengetahui kenapa otot betis bisa robek. Kedua otot yang bekerja sama yang berada di bawah atau betis, sebenarnya otot soleus bagian dalam dan itit gastrocnemius yang jelas terlihat. Apalagi otot tersebut terletak dekat dengan kulit, maka wajar seorang pemain bola bisa terkena cedera ini.

Penyebab Cedera Otot Betis yang dialami Piotr Zielinski dikarenakan terjadi benturan keras oleh pemain lawan saat menjalani pertandingan Napoli vs AC Milan pekan kemarin. Sehingga otot betisnya tertarik atau sobek, yang membuat dirinya merintih kesakitan. Gejala otot betis yang biasa dialami seseorang termasuk Zielinski seperti:

• Ketegangan otot betis yang pada umumnya menimbulkan rasa sakit yang luar biasa. hal itu bisa terjadi karena otot-otot betis berlebihan dan otot mengalami robekan. Sehingga menimbulkan pembengkakan, memar dan rasa sakit.

• Kramnya otot atau kekejangan pada otot begitu menyakitkan bagi penderitanya. Meski kram tidak bisa dikatakan cedera.

Untuk Cara Mengobati Cedera Di Betis yang dilakukan oleh Piotr Zilenski adalah melalukan pertemuan dengan dokter terlebih dahulu. Setelah itu berbicara kepada ahli masalah cedera yang dialami, yang biasanya dilakukan ronsen. Agar sang pemain mengetahui apa yang dialaminya dan dokter bisa melakukan pemulihan pada cederanya.