Ciri-Ciri Spul Motor Rusak Serta Cara Mengeceknya

Ciri-Ciri Spul Motor Rusak – Dalam hal kelistrikan kendaraan seperti lampu dan komponen listrik lainnya tidak bisa menyala padahal lampu baru diganti. Masalah pada pengisian aki dan akin mengalami cepat tekor. Hal ini mungkin penyebabnya bisa dari bagian spulnya. Spul sendiri merupakan salah satu komponen terpenting pada kelistrikan motor. Pada spul ini menyediakan sumber tegangan bolak-balik “AC”.

Untuk hal ini bisa saja motor kalian tidak bisa hidup atau tiba-tiba mogok itu bersumber dari spul yang bermasalah atau rusak. Mungkin jika kalian masih pemula dalam hal motor pastilah tidak paham tentang masalah-masalah kerusakan pada spul, tetapi kerusakan pada spul bisa kalian ketahui dengan cara melihat ciri-cirinya kalau spul motor tersebut rusak karena terbakar, berikut cara untuk mengetahui spul rusak.

Ciri-Ciri Spul Motor Rusak
Untuk ciri-ciri atau gejala yang terjadi jika spul motor rusak biasanya lampu akan mati, pengisian aki berkurang dan menyebabkan aki cepat tekor. Ciri lainnya jika komponen spul ini terbakar ialah tidak mampunya alternator diberi beban listrik. Jika soket kiprok ke spul di lepas dan diukur dengan Voltmeter AC, terbaca voltasenya cukup. Namun ketika diberi beban ke kiprok dan diukur ulang, biasanya voltasenya drop, yang sehingga tidak ada arus yang masuk ke kiprok.

Ciri berikutnya bila spul rusak bisa dilihat langsung secara fisik tapi ini harus membongkar blok mesin atau membuka tempat spul berada jika sudah terbuka akan terlihat warna kabel spul menjadi memerah dan bahkan timbul warna hitam bekas terbakar. Biasanya terlihat juga plastik dari angker/rumah spul ikut meleleh. Kalau sudah begini harus ganti baru atau gulung ulang spulnya.

Cara Mengecek Spul Motor Rusak
Adapaun setelah kita mengetahui ciri-cirinya hal yang berikutnya bagaimana kita mengatasinya, nah berikut ini ulasan selengkapnya yaitu:

Spul Pengisian
Pada umumnya kabel berwarna putih, kalau spul ini rusak atau terbakar maka pengaruhnya aki akan ngedrop sampai habis 2-3 kali, bahkan kalau ganti kiprok pun akan tetap sama karena problemnya ada pada lilitan spul. Cara mengeceknya bisa dilihat kondisi fisik biasanya terbakar atau lilitan kawat putus, untuk pengecekan secara akurat tanpa bongkar-bongkar pakai avometer.

Setting di OHM/Hambatan kondisi dingin suhu mesin sekitar 20 derajat, hubungkan soket merah avo dengan kabel putih spul dan soket hitam avo dengan kabel hitam maka terbaca 0,2 – 1,0 Ohm, jika lebih dari 1,0 Ohm maka dianjurkan ganti/kalau mau dililit ulang tapi tidak dianjurkan karena resiko tanggung pemakai.

Spul Penerangan
Kerusakan ekstrimnya lampu depan/lampu utama tidak menyala atau lampu sudah mulai redup, faktornya sama dengan spul pengisian dari lilitan putus atau terbakar. Cara pengecekannya dengan visual diukur dengan avometer suhu mesin 20 derajat kondisi dingin agar akurat.

Karena yang jari contoh Jupiter Mx maka warna kabelnya spul kuning dihubungkan dengan soket avometer warna merah kemudian kabel hitam spul di hubungkan dengan soket avometer warna hitam, sebelumnya setting avometer di Ohm/Hambatan, tahanan akuratnya 0,2 – 1,0 Ohm lebih dari spesifikasi dianjurkan penggantian. Contoh spul yang terbakar berikut ini:

Pulser
Ini susah-susah sedap, karena biasanya motor susah hidupnya kalau mesin masih dingin tapi kalau sudah panas gampang hidupnya. Cara pengecekannya tidak bisa di plototin doang/dilihat, mesti diukur pakai avometer. Dengan suhu biasa 20 derajat/keadaan mesin dingin setting avo di Ohm tahanan yang diperoleh 250-380 Ohm.

Untuk mengetahui ulasan selengkapnya simak disini: https://www.teknik-otomotif.co.id/inilah-ciri-ciri-spul-motor-rusakserta-cara-mengeceknya/