Citroen Bikin Mobil Hybrid Tanpa Batere

Mobil hybrid sedang menjadi trend otomotif di luar sana. Sebut saja di Amerika Serikat, mobil Toyota Prius dan varian sejenis telah menjadi kendaraan populer karena keiritan pemakaian BBM. Siapa yang tidak ingin menggunakan kendaraan nyaman dengan konsumsi BBM bisa mencapai 30Km per liter.

Kenyataannya, harga sebuah mobil bermesin ganda ini bisa mencapai 3 kali dari harga sebuah mobil konvensional. Namun, kebanyakan kendaraan ini mendapat subsidi dari pemerintah sehingga sedikit meringankan konsumen untuk membeli. Mahalnya sebuah mobil hybrid tidak terlepas pada kebutuhan akan penyimpan energi listrik, batere. Jenis batere yang digunakan biasanya berbahan Lithium-ion yang mahal. Bisa Anda bayangkan berapa harga sebuah batere Lithuin untuk handphone Anda?

Peugeot Citroen PSA menawarkan teknologi baru untuk mobil hemat BBM. Memanfaatkan kekuatan tekanan udara sebagai penggerakan kedua untuk membantu penggerak utamanya yakni mesin konvensional.



Hybrid Air merupakan kombinasi mesin bakar BBM dengan motor hidrolik yang ditenagai udara bertekanan. Dengan memanfaatkan pengeraman regeratif untuk mengisi ulang tangki udara kembali dan juga motor dan pompa dapat mengisi ulang.

Perangkat bertekanan ini hanya menambah bobot 100Kg saja, lebih ringan dari perangkat hybrid sekarang. PSA sendiri mengklaim bahwa rancangan mudah dirawat tidak seperti batere lithium-ion. Sebuah mobil hybrid tanpa menggunakan batere, berarti harga pembuatannya jauh lebih murah dari kendaraan dengan batere lithium-ion.

Sejauh ini PSA akan mengembangkan pada mobil segmen B dan C dengan mesin bertenaga antara 82 dan 110bhp dengan konsumsi BBM 50Km per satu liter. Produksi pertama direncanakan mulai dijual ke pasar pada tahun 2016.

sumber : mobil hybrid tanpa batere

 

Kalau bbm nya pakai pertamax lumaya juga dibandingkan pakai premium

 

wah irit juga ya ini mobil . tapi harga nya berapa ya ?