Cucian Baju Dengan Suhu Rendah Cara

Cucian Baju dengan Suhu Rendah​

Kadang kala kita akan mencuci pakaian di dalam mesin cuci dengan menggunakan suhu rendah, terutama untuk menghemat biaya listrik yang dikeluarkan. Cucian baju akan menggunakan suhu antara tiga puluh hingga empat puluh derajat Celcius. Suhu pencucian di bawah enam puluh derajat Celcius ini akan menyebabkan bakteri serta kuman penyakit masih dapat hidup serta menyebar hingga ke pakaian lain. Bakteri dapat hidup di pakaian terutama pada bagian pakaian yang bersentuhan langsung dengan kulit. Terutama di antaranya adalah pakaian dalam, handuk, kaos kaki, sapu tangan, seprei, popok serta kain dapur. Sementara pakaian luar cenderung tidak menjadi sumber dari penyebaran kuman.

Resiko dari infeksi terutama akan meningkat apabila ada anggota keluarga yang diare, menderita luka di kulit serta tengah mengalami kelemahan daya tahan tubuh. Guna memastikan kebersihan dari cucian baju agar tidak sekedar terlihat bersih, ikuti langkah-langkah berikut. Pertama, untuk pakaian yang memiliki potensi paling kotor, lebih baik cuci di atas suhu enam puluh derajat Celcius. Terutama adalah pakaian yang memiliki noda berat serta digunakan oleh anggota keluarga yang sedang sakit. Pisahkan pula antara pakaian yang digunakan sehari-hari dengan kain yang digunakan di dapur. Saat mencuci popok, buang terlebih dahulu semua benda padat pada popok ke dalam toilet. Cuci secara terpisah dengan cara dikucek terlebih dahulu lalu cuci dengan suhu di atas enam puluh derajat Celcius.


Hindari mencuci pakaian kotor pada wastafel agar tidak mencemari wastafel. Hindari pula mencampurkan cucian baju orang dewasa dengan pakaian bayi. Apabila tetap dicampur, gunakan desinfektan guna memastikan semua pakaian tetap higienis. Pisahkan pula pakaian anggota keluarga yang sedang sakit dan cuci terpisah dengan menggunakan desinfektan. Hal ini guna menghindari resiko terjadinya penularan penyakit. Jangan membiarkan pakaian yang telah dicuci menumpuk terlalu lama. Keringkan segera setelah dicuci karena pakaian yang lembab sangat berpotensi menjadi sarang dari bakteri. Gunakan suhu di atas sembilan puluh derajat Celcius untuk mencuci setiap seminggu sekali. Ini agar kemungkinan bakteri hidup semakin kecil.


Setelah proses pencucian selesai, buka tabung lalu keringkan tabung terutama pada laci mesin cuci yang digunakan untuk menyimpan deterjen. Cuci tangan setelah mencuci pakaian. Penggunaan deterjen yang tepat juga akan menjamin hasil cucian baju yang bersih sekaligus membantu merawat mesin cuci agar tetap awet dan tahan lama. Gunakan produk deterjen Rinso khusus untuk mesin cuci. Dengan kandungan dua kali konsentrat, Rinso akan membersihkan pakaian secara menyeluruh dari noda membandel. Deterjen Rinso juga tersedia untuk berbagai jenis mesin cuci, seperti mesin cuci top load hingga mesin cuci front load. Tersedia pula bentuk deterjen cair serta deterjen bubuk. Semuanya bisa kita pilih berdasarkan kebutuhan masing-masing rumah tangga.

artikel terkait : https://www.rinso.co.id/produk-rinso/