Faktor Yang Mempengaruhi Timbulnya Jerawat Di Masa Remaja

Discussion in 'Health & Medical' started by Achmad Try, Dec 5, 2017.

  1. Achmad Try

    Achmad Try Member

    Joined:
    Mar 19, 2016
    Messages:
    850
    Likes Received:
    92
    Trophy Points:
    28
    Jerawat! Mendengar satu kata saja bisa menimbulkan gejolak. Apalagi jika jerawat muncul di masa remaja. Masa remaja sudah penuh dengan gejolak, semakin terganggu oleh timbulnya jerawat di wajah, dimana wajah adalah bagian tubuh yang paling terlihat oleh semua orang. Mungkin juga berbagai obat telah dikonsumsi untuk mendapatkan kulit bersih dan bebas jerawat.

    Ternyata dengan menerapkan beberapa kebiasaan dan mengatur konsumsi makanan, akan sangat berpengaruh dalam merawat kulit Anda dalam mengendalikan terjadinya jerawat ini. Berikut 10 hal yang harus diaplikasikan untuk mengatasi jerawat.

    1. Bersihkan kulit dengan benar

    Pandangan umum percaya bahwa jerawat disebabkan oleh kebersihan kulit yang buruk. Jadi pasien cenderung mencuci muka yang berlebihan. Secara medis, mencuci muka secara berlebihan malah memperparah kondisi jerawat. Cuci muka bertujuan membersihkan kotoran, sel kulit mati dan minyak berlebih di permukaan kulit.

    Cuci muka atau area dengan jerawat yang dilakukan dengan air hangat dan sabun ringan, dua kali sehari. Di pagi hari untuk membersihkan sisa perawatan topikal yang digunakan pada malam hari, dan pada malam hari untuk membersihkan wajah dari tabir surya atau kosmetik yang tersisa di siang hari.

    Sabun yang mengandung scrub atau sabun dengan deterjen tinggi, atau zat dan masker tidak dianjurkan karena cenderung menyebabkan iritasi kulit yang akan memperparah kondisi jerawat. Pencucian kulit yang berlebihan juga bisa menyebabkan iritasi kulit. Keringkan wajah dengan handuk lembut dan bersih karena handuk kotor menyebar bakteri.

    Saat jerawat tumbuh di sepanjang kulit yang berambut, maka dianjurkan untuk mencuci rambut lebih sering

    2. Pertahankan kelembaban kulit

    Siapa bilang jerawat kulit tidak memerlukan pelembab? Sebagian besar zat aktif dari terapi jerawat membuat kulit kering. Jangan lupa untuk menjaga kulit tetap lembap agar tidak kering, pecah dan mengelupas. Gunakan pelembab berlabel "noncomedogenic" (tidak menimbulkan komedo).

    3. Pilih kosmetik dengan bijak

    Sebaiknya hindari kosmetik termasuk concealer jerawat. Gunakan produk berlabel "water based" atau "noncomedogenic" (tidak menyebabkan komedo). Pada saat jerawat meradang hindari penggunaan foundation, bedak atau perona pipi. Hindari penggunaan minyak rambut, hair gel atau pomade. Seringkali produk kosmetik rambut menempel pada wajah dan menyumbat pori-pori atau menyebabkan iritasi.

    4. Perhatikan benda yang menyentuh wajah anda

    Jangan sampai rambut menutupi wajah. Rambut berminyak juga meningkatkan jumlah minyak yang menempel pada kulit, jadi sebaiknya Anda sering mencuci rambut. Jika Anda memiliki rambut panjang jangan sampai rambut menutupi wajah (bisa dengan poni atau staples). Hal lain yang perlu diperhatikan adalah ponselnya. Ada minyak dan keringat yang menempel pada telepon seluler kita yang jika tidak dibersihkan akan menjadi media pertumbuhan bakteri. Saat kita kembali menggunakan ponsel maka bakteri akan masuk ke kulit kita. Bersihkan layar ponsel setelah setiap penggunaan. Pilihan lainnya adalah menggunakan handsfree. Jangan menyentuh lagi wajah jerawat karena dapat menyebabkan infeksi, mengiritasi kulit yang telah menjadi meradang sehingga berisiko membentuk jerawat yang lebih besar.

    5. Lindungi kulit dengan tabir surya

    Bagi sebagian orang terpapar sinar matahari bisa memperparah kondisi jerawat. Paparan sinar matahari menyebabkan radang dan kemerahan pada kulit. Selain itu, beberapa obat jerawat membuat kulit lebih peka terhadap sinar matahari. Batasi aktivitas di bawah terik matahari, terutama pada pukul 10:00 sampai 14:00. Terapkan pakaian yang akan membantu melindungi kulit dari sinar matahari seperti atasan berlengan panjang, panjang, celana panjang, topi bertepi lebar Gunakan tabir surya dengan perlindungan 30 tingkat (SPF 30), dioleskan 20 menit sebelum terpapar sinar matahari. Jangan lupa gunakan tabir surya dengan label noncomedogenic.

    6. Kebutuhan gizi cukup untuk kulit

    Menurut penelitian, remaja yang menderita jerawat memiliki kadar vitamin A dan E lebih rendah dibanding remaja yang tidak berjerawat. Dianjurkan untuk mengkonsumsi buah yang banyak mengandung vitamin A seperti wortel, ubi jalar merah, melon (buah melon dengan daging merah kuning). Selain itu sebaiknya minum air putih minimal 2 Liter per hari. Hasil perbaikan nutrisi yang kita konsumsi memakan waktu kurang lebih 2 minggu, jadi bersabarlah.

    7. Perhatikan jenis makanan yang Anda konsumsi

    • Susu
    Kandungan hormon androgen dan komponen mirip insulin dalam susu dianggap sebagai penyebab jerawat pada remaja yang mengonsumsi susu. Penelitian di Malaysia, Korea Selatan dan Amerika menunjukkan hubungan positif antara konsumsi susu dan es krim dengan munculnya jerawat bahkan dapat meningkatkan risikonya hingga 4 kali. Namun hasil penelitian menyatakan bahwa konsumsi yogurt tidak meningkatkan risiko remaja menjadi berjerawat. Hal ini bisa terjadi karena ketika susu difermentasi oleh bakteri probiotik maka komponennya akan berubah. Selain itu, remaja bisa mengkonsumsi tablet suplemen kalsium, susu kedelai, tahu / tempe, kacang almond, bayam dan brokoli untuk memenuhi kebutuhan kalsium harian.

    • Makanan dengan kadar gula tinggi
    Makanan tinggi gula, seperti permen, minuman ringan, keripik, biskuit, roti putih bisa meningkatkan kadar hormon androgen dalam darah yang akhirnya memicu terjadinya jerawat. Cokelat yang kerap menjadi perbincangan tak terbukti menimbulkan jerawat, justru gula yang ditambahkan ke proses pembuatan batangan coklat yang menyebabkan jerawat. Kacang juga tidak memberikan hubungan yang berarti pada terjadinya jerawat.

    8. Hindari merokok dan minuman beralkohol

    Terjadinya jerawat pada remaja yang merokok lebih tinggi (40,6%) dibanding tingkat pada remaja yang tidak merokok (29,4%). Demikian pula, remaja yang meminum minuman beralkohol (41,4%) dibandingkan dengan mereka yang tidak minum alkohol (28,8%). Tapi mekanisme pasti hubungan ini belum diketahui.

    9. Olahraga!

    Berolahraga dan berkeringat tidak menyebabkan peningkatan risiko jerawat. Olahraga dianjurkan bagi penderita jerawat untuk mengurangi tingkat stres, memperbaiki regulasi kadar hormon, meningkatkan sirkulasi darah sehingga bisa meningkatkan kadar oksigen ke kulit serta mengeluarkan racun, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Hal yang perlu diperhatikan saat berolahraga adalah dengan menghindari penggunaan baju olahraga yang terlalu ketat sehingga bisa menimbulkan iritasi. Gunakan baju olahraga yang menyerap keringat dan segera mandi setelah selesai berolahraga.

    10. Hindari stres

    Stres psikis dianggap berperan dalam tingkat keparahan jerawat. Karena ketika seseorang mengalami stres maka tubuh akan menghasilkan hormon glukokortikoid yang bisa menyebabkan kelainan kulit seperti jerawat. Jadi perlu untuk menemukan apa yang menyebabkan stres dan mencoba mengatasinya. Hal yang sering terjadi adalah jerawat adalah stressor. Jerawat secara medis bukanlah penyakit yang mengancam jiwa. Tapi jerawat bisa menjadi kondisi serius karena berkaitan erat dengan kepercayaan diri.

    Kulit pada umumnya dan kulit wajah terutama yang kita lihat sebagai identitas kita dan apa lagi yang kita pikir orang lain lihat dari kita. Jerawat bisa membuat remaja merasa jelek, tidak percaya diri, menutup diri. Bahkan bisa membuat remaja mengalami depresi atau gangguan kecemasan yang bisa mengakibatkan bunuh diri. Stres akibat jerawat pada akhirnya merupakan kondisi medis yang lebih parah daripada jerawat saja.

    Pada remaja yang memiliki kondisi ini harus mendapat terapi dari dokter kulit dan psikiater.

    Ternyata ada banyak hal yang mempengaruhi timbulnya jerawat di masa remaja. Namun, beberapa faktor ini bisa dikontrol dengan cara menanamkan kebiasaan baik dalam merawat kulit wajah sehingga nantinya bisa membantu mengendalikan kondisi jerawat pada remaja. Jangan tunda untuk berkonsultasi dengan dokter jika kondisi jerawat yang dialami dirasakan mengganggu baik dari sisi fisik / penampilan maupun psikis.
     
  2. blackking

    blackking Well-Known Member

    Joined:
    Sep 1, 2016
    Messages:
    2,264
    Likes Received:
    157
    Trophy Points:
    63
    Ingat dulu waktu mash berusia sekitar tujuhbelasaan justru jerawat tumbuh lumayan banyak, sampai bingung obat apa untuk sembuhkan jerawat, tapi sekarang sudah berumur banyak sudah gak lagi tumbuh jerawat, katanya kalau ada jerawat tumbuh satu tandanya jatuh cinta, tapi itu hanya mitos
     
Loading...

Share This Page