Ingin Pinjam Uang Untuk Bisnismu? Perhatikan dulu Tips Ini

Bisnis selalu berkaitan dengan modal, baik di awal maupun ketika pengembangan bisnis. Untuk beberapa sektor jasa mungkin permasalahan modal tidak terlalu menjadi soal, namun, untuk sektor bisnis perdagangan, persoalan modal seringkali menjadi kendala yang menjadikan orang enggan berbisnis atau bisnisnya stagnan.

Banyak pelaku usaha yang kemudian mencoba untuk untuk mencari modal dengan meminjam uang dari bank atau sumber lain. Hal ini tentu sudah menjadi kebiasaan bagi khalayak umum khususnya pengusaha, namun, tidak menutup kemungkinan, usaha tersendat justru karena adanya pinjaman tersebut. Besarnya bunga yang diterapkan di pinjaman, menjadi salah satu pengeluaran yang mulai menggerogoti modal awal, inilah yang paling ditakutkan. Agar tidak terjadi hal tersebut di atas, anda bisa menggunakan beberapa tips di bawah ini :

• Sudah Tepat Waktukah
  Ketika anda memilih untuk meminjam uang di bank, apakah sudah tepat waktu? anda harus melihat trend bisnis anda. Apakah anda memang harus meminjamnya sekarang? atau, anda bisa menundanya beberapa bulan kemudian atau justru tanpa berhutang pun anda masih bisa membesarkan bisnis anda?
  
  Jangan hanya memutuskan pinjaman uang dengan mempertimbangkan besarnya keuntungan yang didapat, karena suatu bisnis yang berjalan, tidak sekedar soal untung. Faktanya, hanya beberapa bisnis saja yang bertahan dalam kurun lima tahun sejak didirikan. So, permasalahan ini harus anda tentukan dengan bijak. Seberapa pentingkah pinjaman tersebut?
  
  
  
• Sudah urgent atau belum?
  transportasi bisa menjadi salah satu kebutuhan yang sangat penting bagi pertumbuhan bisnis. Contoh kasusnya adalah jika anda memiliki bisnis sabun, kosmetik atau jualan kayu atau semacamnya yang seringkali membutuhkan jasa antar. Selagi anda menyewa mobil, anda bisa mempertimbangkan untuk memiliki transportasi sendiri.
  
  Dengan asumsi, bahwa ketika anda membeli mobil tersebut, anda bisa menghemat pengeluaran anda sekaligus menambah layanan yang nantinya akan berimbas pada semakin besarnya omzet anda.
  
  Jika kebutuhan semakin mendesak, maka tidak ada salahnya anda meminjam uang dari bank.
  
  
• Potensi bisnis masa depan
  Telitilah potensi bisnis anda. Hari ini, bisa jadi bisnis anda sangat laris. Namun, anda melupakan bagaimana pergerakan pasar di satu tahun kemudian. Hal ini membutuhkan insting bisnis anda. Bulan ini misalnya anda bisa mencatatkan laba hingga Rp 10 juta, dan pada tiga bulan berikutnya, ternyata arah pasar berubah dan perubahan tersebut tidak anda duga, hal tersebut menjadikan anda kesulitan dalam mengembalikan pinjaman.
  
  Hati - hati
  
  Jika anda melewatkan jadwal pembayaran pinjaman, anda akan terkena sanksi berupa daftar hitam yang kini masuk ke OJK. Ketika suatu saat nanti anda membutuhkan uang, anda tidak bisa meminjam dari bank karena anda sudah terdaftar sebagai orang yang di blacklist di data OJK. Anda tentu tidak ingin itu terjadi, jadi, pastikan bahwa anda memang siap dengan pinjaman tesebut dan potensi bisnis anda memang long term sehingga mampu membayar pinjaman anda.
  

Beberapa cara dapat anda lakukan agar tidak terjadi blacklist user debitur, salah satunya adalah dengan meminjam di program Kredit Usaha Rakyat. KUR sebagai bantuan pinjaman dari pemerintah yang dikucurkan melalui bank - bank seperti BRI, BCA, Mandiri atau BNI memiliki suku bunga yang rendah yaitu 7%. Dengan bunga yang rendah, anda akan terbantukan dengan ringannya cicilan.