Ini Dia Yang Membuat Fungsi Hati Terganggu

Discussion in 'Health & Medical' started by alit kurniawan, Sep 5, 2018.

  1. alit kurniawan

    alit kurniawan Member

    Joined:
    Aug 1, 2018
    Messages:
    500
    Likes Received:
    5
    Trophy Points:
    18
    Terjadinya gangguan pada fungsi hati akan didapati jika hal-hal yang menyebabkan terganggunya kerja hati seperti infeksi yang disebabkan oleh virus jenis penyakit hepatitis, adanya tumpukan lemak berlebih, bakteri, hingga tumor dan cedera. Fungsi hati terbagi menjadi dua macam, yakni fungsional dan struktural.

    Cara untuk mengetahui adanya gangguan fungsional adalah dengan menggunakan pemeriksaan darah pada pasien untuk menilai fungsi sintesis, detoksifikasi, eksresi, dan keutuhan sel-sel manusia. Sedangkan gangguan fungsional yang terjadi adalah seperti yang disebabkan oleh tumor, nanah, atau batu yang berada di dalam hati.

    Berikut ini beberapa penjelasan mengenai gejala fungsi hati yang sering dirasakan oleh penderitannya :

    1. Waktu Protrombin Menjadi Meningkat

    Sudah mendengar istilah yang satu ini ? waktu protrombin adalah suatu ukuran kecepatan di saat protrombin didalam tubuh mengalami perubahan menjadi trombin. Jika pembekuan darah yang mengalami hambatan akibat kerusakan yang dialami oleh sel-sel hati terganggu, sehingga mengakibatkan waktu protrombin ini menjadi meningkat. Hal seperti ini sering kita sebut sebagai penyakit hepatitis dan sirosis.

    Gejala umum yang sering ditimbulkan adalah bagian telapak tangan memerah, kehilangan nafsu makan, seringkali merasa lelah, anemia dan mengalami gangguan pencernaan.

    2. Tendon Mengalami Pengaturan

    Ada dua gejala yang menyebabkan gangguan fungsi hati terkait dengan pengaturan tendon. Yang pertama, biasanya kasus yang ringan seperti baal pada bagian tangan dan kaki, gemetar, dan lidah yang juga terasa baal. Yang kedua, keluhan kronis atau berat pada area kaki dan tangan, atau bahkan terjadi episthotonus. Yakni kejang yang menyebabkan keseluruhan batang badan melengkung ke belakang.

    3. Perlemakan Pada Hati

    Adanya penumpukan lema di dalam organ hati atau juga disebut fatty liver, dapat mempengaruhi kinerja hati dan menjadi salah satu faktor terjadinya gejala fungsi hati terganggu apabila lemak yang menimbun terlalu banyak. Bahkan bisa saja lebih banyak dari berat organ hati itu sendiri. Tidak ada keluhan biasanya dari penderita gejala hati berlemak. Tetapi dalam jangka waktu yang cukup lama, tidak akan disadari akan menimbulkan bahaya dari fatt liver ini.

    4. Fungsi Mata Menjadi Terganggu

    Mata menjadi tersumbat, kelopak mata terasa kering, dan penglihatan kabur disertai gejala buta senja atau buta ayam (nyetalopia) itu semu merupakan gejalanya yang diakibatkan karena kadar darah didalam tubuh berkurang.

    5. Kerusakan Pada Jaringan Organ Hati

    Sel-sel yang tedapat dalam jaringan hati berfungsi untuk menyaring bakteri atau virus yang berbahaya. Apabila jaringan hati ini mengalami kerusakan, tentu pasti saja akan mengalami peradangan dan akan dapat menyebabkan komplikasi. Gejala ini dapat memicu penderitanya mengalami fibrosis hati, jika mengalami peradangan secara berkelanjutan hingga kondisinya menjadi kronis.
     
Loading...

Share This Page