Ini Tips Penting Membuat Curriculum Vitae untuk Aplikasi Beasiswa

Curriculum Vitae atau biasa kita kenal CV merupakan sebuah tawaran penting tentang diri kita dalam aplikasi, baik aplikasi melamar pekerjaan, magang, atau pun aplikasi mendaftar beasiswa. CV menjadi bahan pertimbangan yang bisa dibilang menjadi penting karena CV merupakan gambaran seseorang secara keseluruhan, mulai dari data pribadi sampai hobi.

Membuat CV haruslah dengan hati-hati agar CV menjadi menarik namun tetap informatif. Jangan membuat CV terlalu biasa karena menjadi tidak menarik, tapi juga jangan membuat CV yang berlebihan, salah-salah CV kamu justru tidak enak dipandang.

Ini beberapa tips yang bisa diaplikasikan dalam membuat CV untuk mendaftar program beasiswa:

1. Cantumkan Data Pribadi dan Data Pendidikan

Ini adalah point penting dari sebuah CV. Data pribadi adalah data yang mencakup data formal diri kamu seperti yang tercantum dalam KTP. Berikan data pribadi yang lengkap beserta email dan nomor handphone. Cantumkan juga riwayat pendidikan. Biasanya dimulai dari SMA ke jenjang yang lebih tinggi lagi.

2. Sertakan Karya Ilmiah yang Pernah Dipublikasi

Berbeda dengan CV untuk melamar kerja atau magang, beasiswa diperuntukkan bagi mereka yang berprestasi untuk meneruskan ke jenjang yang lebih tinggi. Jadi, cantumkan karya ilmiah yang pernah kamu buat dan publikasikan sebagai bahan pertimbangan pihak penyelenggara bahwa kamu berpotensi untuk menerima beasiswa.

3. Sebutkan Prestasi

Prestasi juga menjadi bahan pertimbangan penyelenggara beasiswa karena prestasi juga menentukan seberapa cerdas dan aktif kamu dalam bidang tersebut. Prestasi juga merupakan sesuatu yang membanggakan yang patut diketahui oleh penyelenggara beasiswa. Sebutkan prestasi akademik dan no-akademik yang kamu peroleh.

4. Tulis Pengalaman

Pengalaman juga menjadi point tambahan dalam pertimbangan untuk penerima beasiswa. Cantumkan pengalaman yang pernah kamu miliki, baik pengalaman kerja, magang, atau pengalaman organisasi. Pengalaman ini menjadi bukti seberapa aktif kamu dalam menjalani masa muda. Semakin menarik pengalaman yang kamu miliki, semakin besar nilai yang bisa kamu peroleh untuk mendapat beasiswa.


5. Tulis Kompetensi dan Relevansi

Kompetensi atau kemampuan yang kamu miliki juga menjadi pertimbangan pihak penyelenggara. Mereka akan mengetahui kompetensi yang kamu miliki dari hobi, kursus yang pernah diikuti, kegiatan atau pengalaman. Hal itu menceritakan bagaimana kemampuan yang kamu miliki. Tidak ada salahnya juga kalau kamu mencantumkan skill. Misalnya, skill kamu dalam design, programming, atau fotografi. Pastikan kamu menulisnya dengan jelas.

Pastikan juga CV yang kamu buat ini memiliki relevansi dengan beasiswa yang kamu daftar. Bagaimana pun bagusnya dan banyaknya pengalaman atau kemampuan yang kamu miliki, jika CV tidak sesuai dengan beasiswa yang kamu daftar, pihak penyelenggara tidak akan mengambil kamu sebagai calon penerima beasiswa. Kemungkinan besar, penyelenggara akan memilih CV yang sesuai dengan beasiswa yang sedang digelar.

 

hhhm.. bermanfaat banget. Ntar juga lama kelamaan juga bisa untuk melamar magang bagi mahasiswa tingkat akhir