Kepribadian Diri Ternyata Pengaruhi Kesehatan, Cek Kepribadian anda!!!

Discussion in 'Health & Medical' started by Sindri, Oct 10, 2016.

  1. Sindri

    Sindri Member

    Joined:
    Mar 16, 2016
    Messages:
    129
    Likes Received:
    10
    Trophy Points:
    18
    Kepribadian merupakan indentitas dari setiap orang didunia, Setiap orang memiliki kepribadian yang berbeda beda yang menjadi identitas diri sendiri dan pembeda dengan orang lain.

    Kepribadian mempengaruhi kehidupan sosial, pekerjaan dan hubungan sesama manusia, Selain mempengaruhi hal tersebut ternyata eh ternyata kepribadian pun dapat mempengaruhi kesehatan lho!

    kepribadian.png

    Dikutip dari liputan 6 berikut jenis kepribadian yang mempengaruhi kesehatan.

    Ekstrovert / Berani Tampil

    Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Milan University orang dengan sifat ektrovert memiliki resiko terkena penyakit jantung lebih rendah, selain itu juga berdasarkan penelitian tersebut ekstrovert lebih cepat pulih dari suatu penyakit namun sangat rentan terkena infeksi.

    Selain itu juga orang berkepribadian ekstrovert yang suka pamer memiliki resiko lebih tinggi meninggal dini lebih tinggi akibat cedera serius karena sifat suka pamer nya tsb.


    Romantis

    Studi dari University of North Calorina mengungkapkan bahwa pasangan yang suka sekali memeluk dan mencuim pasangannya secara rutin memiliki tekanan dan denyut jantung yang lebih rendah di banding dengan mereka yang jomblo :(:D

    Kekurangan dari sifat ini adalah kecemasan yang lebih tinggi.

    Ambisius, Disiplin, dan Terorganisir

    Anda seorang yang Ambisius, Disiplin, dan Terorganisir ? Jika iya , Saya ucapkan Selamat karena berdasarkan studi yang di lakukan oleh universitas of california orang dengan kepribadian Ambisius, Disiplin, dan Terorganisir diyakini mampu hidup lebih lama hingga 4 tahun lebih lama.

    Meski begitu orang dengan sifat ambisium memiliki resiko mengembangkan peyakit jantung dan dari studi oleh universitas utah amerika, bahwa semakin sukses seseorang semakin tinggi resiko terkena penyakit darah tinggi. (munking karena pusing ngatur pegawai kali ya atau kebanyakan duit jadi stress mau dikemanain :D).

    Pemalu

    Sikap diam diam tapi menghanyutkan alias pemalu juga bisa berpangaruh pada kesehatan, Studi yang di lakukan oleh peneliti di chicago menemukan bahwa orang yang berusia 30 tahunan yang memiliki sifat pemalu 50 persen lebih memungkinkan menderita serangan jantung dan stroke.

    Selain itu juga orang yang pemalu lebih rentan terserang infeksi virus seperti flu.

    Meskipun begitu orang yang diam diam tapi menghayutkan ini memiliki kualitas kesehatan seksual yang lebih baik.
     
Loading...

Share This Page