Macam – Macam Hormon pada Tubuh Manusia

Discussion in 'Education' started by Kanggarda, Nov 30, 2016.

  1. Kanggarda

    Kanggarda Member

    Joined:
    Aug 20, 2013
    Messages:
    57
    Likes Received:
    12
    Trophy Points:
    8
    Google+:
    Macam – Macam Hormon pada Tubuh Manusia – Hormon berasal dari bahasa Yunani yang berarti merangsang. Hormon yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin langsung disekresikan ke dalam darah karena tidak memiliki saluran sendiri.

    Sistem kerja hormon berdasarkan mekanisme umpan balik. Artinya, kekurangan atau kelebihan hormon tertentu dapat mempengaruhi produksi hormon yang lain. Hal ini disebut homeostasis, yang berarti seimbang.

    Di dalam tubuh manusia terdapat tujuh kelenjar endokrin yang penting, yaitu hipotalamus, hipofisis, tiroid, paratiroid, kelenjar andrenal, pankreas, dan kelenjar gonad (ovarium atau testis).

    Macam – Macam Hormon pada Tubuh Manusia
    1. Hipotalamus
    Hipotalamus merupakan bagian dari otak. Salah satu fungsi hipotalamus adalah menghasilkan hormon yang disebut neurohormon. Neurohormon merupakan hormon pelepas yang disekresikan ke dalam darah menuju hipofisis.

    Neurohormon ini merangsang hipofisis mengeluarkan hormon yang sesuai. Contohnya, hormon pelepas tirotrofik (TRF) yang berfungsi merangsang hipofisis anterior agar mengeluarkan hormon Tirotrofik Stimulating Hormone (TSH).

    Neurohormon tidak hanya bekerja sebagai stimulan atau perangsang, ada juga yang bekerja sebagai penghambat. Contohnya, Prolactin Inhibitin Factor (PIF) yang menghambat
    pengeluaran prolaktin.

    [​IMG]
    Macam – Macam Hormon pada Tubuh Manusia

    2. Hipofisis
    Hipofisis (kelenjar pituitari) merupakan kelenjar yang terletak di dasar otak, sebesar kacang ercis. Kelenjar ini terdiri atas tiga lobus, yaitu anterior, intermediet, dan posterior. Lobus intermediet terdapat dalam kelenjar pituitari bayi, pada orang dewasa hanya merupakan sisa.

    Hipofisis memegang peranan penting dalam koordinasi kimia tubuh. Sering disebut master of gland karena sekresinya mengontrol kegiatan kelenjar endokrin lainnya.

    3. Kelenjar Tiroid dan Paratiroid
    Kelenjar tiroid terletak di leher manusia, sedangkan kelenjar paratiroid terletak tepat di belakang kelenjar tiroid. Kelenjar paratiroid kadang-kadang ditemukan di mediastinum. Kelenjar tiroid menghasilkan hormon tiroksin yang mempengaruhi proses metabolisme, pertumbuhan, dan
    untuk distribusi garam (yodium). Kekurangan hormon tiroid dapat menyebabkan kretinisme, bahkan pada orang dewasa dapat menyebabkan miksedema.

    4. Kelenjar Adrenal (Anak Ginjal)
    Kelenjar adrenal (anak ginjal) terdapat di bagian atas ginjal. Kelenjar adrenal dibagi menjadi dua bagian, yaitu bagian luar yang disebut korteks dan bagian dalam yang disebut medula. Korteks adrenal mengeluarkan hormon glukokortikoid, yaitu kortisol dan kortikosteron yang berfungsi membantu pengolahan lemak dan protein menjadi glukosa. Hormon ini menyebabkan kadar gula dalam darah naik. Organ yang menjadi sasaran utama respons ini adalah hati.

    Medula adrenal menghasilkan adrenalin untuk meningkatkan kerja jantung sehingga tekanan darah meningkat, kadar gula dan laju metabolisme meningkat, bronkus membesar, dan pupil mata membesar. Selain itu, medula juga menghasilkan noradrenalin yang menyebabkan anteriol berkontraksi sehingga tekanan darah meningkat.

    5. Kelenjar Pankreas
    Dalam pankreas terdapat sekelompok kecil sel yang disebut pulau langerhaus. Pulau-pulau ini kaya akan pembuluh-pembuluh darah dan berfungsi menghasilkan hormon insulin untuk mengatur kadar glukosa dalam darah.
    Kekurangan hormon insulin akan menyebabkan penyakit diabetes melitus.

    6. Kelenjar Gonad
    Gonad berfungsi sebagai penghasil sel-sel kelamin, selain itu juga berfungsi menghasilkan hormon. Gonad pada wanita (ovarium) menghasilkan hormon estrogen dan progesteron. Estrogen berfungsi dalam perkembangan ciri-ciri kelamin sekunder di awal masa remaja.

    Sedangkan, hormon progesteron berfungsi untuk memelihara kehamilan.Gonad pada pria (testis) menghasilkan hormon testosteron. Hal ini dimulai pada permulaan masa remaja. Testosteron berfungsi memicu perkembangan ciri-ciri kelamin sekunder.

    Gonad berfungsi sebagai penghasil sel-sel kelamin, selain itu juga berfungsi menghasilkan hormon. Gonad pada wanita (ovarium) menghasilkan hormon estrogen dan progesteron. Gonad pada pria (testis) menghasilkan hormon testosteron.

    Sekian tulisan mengenai Macam – Macam Hormon pada Tubuh Manusia

    sumber
     
  2. Putra Alzara

    Putra Alzara Member

    Joined:
    Nov 25, 2016
    Messages:
    55
    Likes Received:
    2
    Trophy Points:
    8
    nice den. jadi nambah ilmu ni.. hhhee
     
  3. Squline Media

    Squline Media Member

    Joined:
    Oct 20, 2016
    Messages:
    159
    Likes Received:
    1
    Trophy Points:
    18
    thanks gan infonya, tambahan ilmu nih
     
Loading...

Share This Page