Mengenal Khasiat Bawang Putih untuk Kesehatan

Bawang putih selama ini kita ternyata memiliki banyak sekali kandungan khasiat yang sangat berguna untuk kesehatan. Dalam bahasa Latin, bawang putih dikenal dengan sebutan allium sativum, yaitu merupakan bagian dari famili liliaceae, yang dapat digunakan sebagai bumbu makanan sekaligus sebagai obat.

Beberapa pakar memperkirakan bawang putih yang biasa kita konsumsi sebagai bumbu makanan, sebenarnya berasal dari Kirgiz, daerah padang pasir Siberia. Selama ribuan tahun silam keberadaan bawang putih sudah dimanfaatkan sebagai obat. Bahkan berdasarkan catatan sejarah, salah seorang pujangga Cina telah menguji dan menulis khasiat bawang putih pada kisaran tahun 3000 SM.

Di Yunani, salah seorang filsuf yang sangat dikenal yaitu Aristoteles telah menguji kehebatan bawang putih pada tahun 335 SM. Hal ini menunjukkan bahwa keberadaan khasiat bawang putih sebenarnya sudah teruji semenjak ribuan tahun silam. Bahkan dalam salah satu catatan sejarah Mesir Kuno, disebutkan bahwa Firaun memberikan bawang putih pada para pekerja bangunan Piramida agar stamina mereka tetap terjaga.

Di Rusia, bawang putih juga tidak kalah spesialnya. Masyarakat Rusia menyebut bawang putih sebagai ‘penisilin Rusia’. Sebutan ini tidak secara serta merta mereka tambatkan. Sebutan tersebut tentu tidak terlepas dari khasiat bawang putih yang sebenarnya juga bisa dijadikan sebagai penisilin. Tercatat dalam sejarah bahwa tentara Rusia dan Jerman menggunakan bawang putih sebagai penisilin dalam Perang Dunia I dan Perang Dunia II

Bawang Putih di Indonesia.

Untuk di Indonesia sendiri keberadaan bawang putih sebenarnya bukan hal baru. Semenjak zaman nenek moyang kita, keberadaan bawang putih tidak hanya dijadikan sebagai bumbu makanan. Nenek moyang kita sudah menggunakan bawang putih sebagai obat. Hal itu membuktikan bahwa keberadaan bawang putih sebagai obat, sebenarnya sudah semenjak ratusan tahun silam sudah diketahui oleh masyarakan Indonesia.

Konon, nenek moyang kita seringkali memanfaatkan bawang putih dipercaya dapat mendongkrak stamina seks. Selain itu bawang putih juga dipercaya dapat menangkal flu, membasmi cacing perut, memerangi kolesterol, diabetes, stroke, dan jantung koroner. Semua kepercayaan tersebut rupanya terbukti kebenaran secara ilmiah setelah berkali-kali dilakukan penelitian klinik, medis, kesehatan, dan lain sebagainya.

Kandungan Kimia Dalam Bawang Putih

Bawang putih memiliki banyak sekali kandungan kimia yang sangat bermanfaat bagi tubuh kita. Senyawa utama yang terdapat dalam putih yaitu Aliin. Zat Aliin ini akan terurai saat bawang putih dimemarkan, dengan dorongan enzim alinase, aliin terpecah menjadi

1. Alicin

2. Amonia

3. Asam piruvat

Dalam Alicin yang terkandung dalam bawang putih, memiliki kandungan zat balerang. Sebab itu ketika kita memarkan bawang putih, pada saat bersamaan kita akan mencium bau yang cukup tajam. Aroma khas itu keberadaan akan semakin bertambah menyengat ketika zat balerang (sulfur) ini diterbangkanoleh amonia ke udara.

Tahukah Anda, jika bau yang menyengat yang terkandung pada bawang putih tersebut berasal dari kandungan Alicin yang terdapat pada bawang putih. Kandungan ini berkhasiat untuk menghancurkan pembentukan pembekuan darah dalam arteri. Selain itu, kandungan ini juga sangat baik untuk mengurangi gejala diabetes dan mengurangi tekanan darah.

Dalam sebuah jurnal penelitian, Journal of Nutrition, menyebutkan bahwa senyawa Alicin mempunyai fungsi fisiologis yang amat kuat, seperti sebagi antioksidan, antikanker, antitrombotik, antiradang, penurunan tekanan darah, dan dapat menurunkan kolesterol darah. Data epidemiologis juga menunjukkan bahwa terdapat korelasi antara konsumsi bawang putih dengan penurunan penyakit kardiovaskuler, seperti aterosklerosis (penumpukan lemak), jantung koroner, dan hipertensi.

Selain Alicin bawang putih juga memiliki senyawa lain yaitu Alil. Senyawa ini juga tidak kalah baiknya untuk tubuh kita. Senyawa Alil paling banyak terdapat dalam bentuk dialil trisulfida yang berkhasiat untuk mememerang beberagai maca jeneih penyakit degeneratif dan mengaktifkan perumbuhan sel-sel baru.

Selain dalam sebuah penelitian lain dibuktikan bahwa bawang putih memiliki kandungan zat anti bakteri dan jamur. Di mana hal ini akan sangat baik untuk mempertahankan kekebalan tubuh kita. Selain itu, dalam penelitian yang sama disebutkan bahwa bawang putih ini juga terbukti efektif melawan sejumlah infeksi oportunistik termasuk herpes virus, sitomegalovirus, kriptosporidiosis, dan organisme mikrobakteri atau kandida.

Penasaran ingin mencoba kedahsyatan khasiat bawang putih,

 

Kalau untuk penyakit jantung bagaimana cara penyembuhanya menggunakan bawang putih ini gan
ada saudara ane yang kena penyakit jantung katanya jantung menebal apakah dengan konsumsi bawang putih ini bisa membantu penyembuhan atau malah membahayakan

 

Mantapppp Infonya kak sya kira bawang putih cuma bisa untuk masak wkwk

 

iya banyak sekali khasiat dari semua rempah-rempahan yang kita miliki. hal terunik yang seringkali mengganggu pikiran saya adalah hampir semua bahan jamu tradisional itu diambil dari saripati rempah-rempah. ya bisa dikatakan sebenarnya berbagai macam rempah-rempah bumbu dapur penyedap dan penguat aroma makanan yang kita miliki tidak lain adalah jamu sekaligus obat untuk tubuh yang jarang sekali kita kenali. termikasih atas semua apresiasinya