Mengenal Penyakit Menular Antraks

Discussion in 'Health & Medical' started by Yana Mulyana, Dec 24, 2016.

  1. Yana Mulyana

    Yana Mulyana Member

    Joined:
    Aug 31, 2016
    Messages:
    98
    Likes Received:
    10
    Trophy Points:
    8
    [​IMG]
    Antraks merupakan penyakit menular akut yang sangat berbahaya. Antraks berasal dari bahasa yunani yang berarti batubara, sebab korban seperti hewan herbivora liar kulitnya berubah hitam layaknya batubara. Antraks adalah penyakit yang bersifat zoonis yakni penularannya cukup dari hewan kepada manusia. Sedangkan dari manusia tidak dapat ditularkan antar sesama.

    Penyakit antraks disebabkan infeksi bakteri Bacillus Anthracis. Bakteri tersebut umumnya berada di tanah berupa spora. Apabila memasuki hewan herbivora, maka bakteri tersebut akan berkembang biak untuk kemudian membunuh dan terus-menerus berkembang biak pada bangkai hewan tersebut.

    Spora Antraks yang masuk ke tubuh untuk kemudian menyebar luas dalam peredaran darah maka membentuk sistem pertahanan dari sel darag putih. Setelah itu, infeksi akan terjadi setelah spora antraks dari pembuluh darah terkumpul dalam sistem limpa. Racun dari toksin yang dibuat oleh sel vegetatif tersebut akan menyebabkan pendarahan internal dan terjadi kerusakan jaringan serta organ tubuh.

    Penularan dari hewan ke manusia dapat terinfeksi jika terjadi kontak langsung yang berupa konsumsi daging, tulang, atau kulit dan kotoran hewan yang tertular antraks. Jenis hewan ternak yang dapat terinfeksi seperti kambung, sapi, unta, antelop, kerbau dan sebagainya. Infeksi antraks umumnya ditularkan dari hewan ke manusia akibat pengeksposan terhadap hewan yang sakit atau hasil ternakan seperti daging dan kulit.

    Penjangkitan antraks dapat memasuki tubuh manusia melalui usus, paru-paru, atau kulit seperti luka. Infeksi antraks tidak dapat ditularkan antar sesama manusia. Jenis daging hewan yang terinfeksi antraks dapat dikenali dari warnanya hitam, berlendir dan berbau.

    Berikut adalah proses penjangkitan infeksi antraks dari hewan ke tubuh manusia diantaranya :

    Inhaled Anthrax , spora antras masuk ke dalam tubuh melalui sistem pernafasan atau terhirup.
    Cutaneous Anthrax, spora antraks masuk ke dalam tubuh melalui permukaan kulit yang terluka.
    Gastrointestinal Anthrax, daging hewan yang terinfeksi antraks termakan oleh manusia meskipun telah di masak.

    Prihal gejala yang lebih umum dari terjangkitnya antraks terhadap manusia antara lain :

    ○ Mual, pusing, muntah, tidak nafsu makan, dan demam.
    ○ Muntah berwarna coklat atau pun hitam.
    ○ Feses berwarna hitam.
    ○ Perut sakit terasa melilit.
    ○ Bisul merah kecil dan terasa nyeri untuk infeksi di kulit.
    ○ Pembengkakan di area kulit, luka dan terasa gatal.

    Metode Penanganan
    Pada umumnya perawatan untuk penyakit antraks dapat dilakukan melalui pemberian antibiotik seperti penisilin, pemberian antitoksin, pemberian sedation (obat penenang).

    Demikian bahasan kali ini mengenai pengenalan akan penularan penyakit antraks dari hewan ke manusia, Mudah-mudahan dapat bermanfaat bagi semua.
     
  2. Marko Sianipar

    Marko Sianipar Member

    Joined:
    Mar 16, 2016
    Messages:
    425
    Likes Received:
    50
    Trophy Points:
    28
    Baru tau.. Kalo anthrax ini bisa menular kepada manusia. Kirain ke sapi doang.. *belajar*
     
  3. katon

    katon Active Member

    Joined:
    Nov 19, 2015
    Messages:
    1,217
    Likes Received:
    91
    Trophy Points:
    48
    Apa bahaya paling fatal dari penyakit antraks ini,,,
     
Loading...

Share This Page