Payudara Kecil Tidak Berarti Jumlah ASI Sedikit

Discussion in 'Health & Medical' started by MudaBerkarya221B, Oct 21, 2016.

  1. MudaBerkarya221B

    MudaBerkarya221B New Member

    Joined:
    Oct 20, 2016
    Messages:
    1
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    1
    Calon ibu yang sedang mengandung untuk kali pertamanya mungkin pernah berpikir apakah ASI bisa cepat keluar setelah melahirkan. Atau apakah ASI yang dihasilkan akan cukup dan bisa mengalir deras. Dan untuk bunda dengan payudara kecil, kekhawatiran mungkin bertambah dengan adanya pertanyaan apakah ukuran buah dada tersebut membuat produksi ASI semakin sedikit. Untungnya, hal tersebut tidak perlu menjadi bahan pikiran.

    Ukuran payudara kecil atau besar ternyata tidak ada sangkut-pautnya dengan jumlah ASI yang diproduksi setelah ibu melahirkan. Mengapa? Ukuran payudara wanita yang tidak mengandung sebagian besar ditentukan dengan berapa banyak lemak yang ada. Dan lemak ini tidak ada hubungannya sama sekali dengan jumlah ASI.

    Jumlah ASI yang bunda produksi umumnya ditentukan oleh seberapa banyak si kecil menyusu. Semakin sering bayi menyusu, semakin banyak pula ASI yang dikeluarkan oleh buah dada ibu.

    Saat mengandung, hormon-hormon kehamilan membuat saluran ASI menjadi bertambah banyak dan membesar. Hormon tersebut pula yang merangsang kelenjar susu di payudara untuk menghasilkan ASI dan mengirimnya ke saluran ASI yang berada di bawah puting dan daerah gelap di sekitar putting.

    Dan tahukah ibu jika payudara akan membesar dan menjadi lebih berat selama kehamilan? Hal tersebut biasanya terjadi memasuki usia kehamilan enam minggu. Dan bentuk payudara yang bertambah besar itu akan sangat terlihat seiring dengan semakin dekatnya waktu persalinan. Apabila sekarang ini payudara tetap terlihat kecil, jangan bersedih hati. Bunda bisa tetap menyusui Si Kecil, sama seperti bunda lainnya.

    Namun, apabila buah dada bunda tidak membesar dan berubah selama mengandung, serta tetap terasa lembut setelah persalinan, itu mungkin disebabkan oleh tidak cukup tersedianya kelenjar susu penghasil ASI di payudara. Ibu dapat mengunjungi dokter untuk meminta petunjuk dan solusi guna meningkatkan produksi ASI. Ibu juga bisa mencoba menggunakan ASI Booster Tea, pelancar ASI herbal.

    Banyak faktor yang memengaruhi jumlah produksi ASI selama bunda menyusui. Mulai dari kelahiran prematur, bunda yang kegemukan, bunda memiliki tekanan darah tinggi selama hamil, merokok, hingga mengonsumsi obat-obatan tertentu. Pernah menjalani operasi buah dada, terutama operasi pengecilan buah dada, juga bisa menjadi penentu seberapa banyak ASI yang akan dihasilkan nantinya.

    Meski mempunyai buah dada kecil, bunda juga dapat menyusui buah hati dengan normal. Tetapi, jika ada masalah selama menyusui, segera kunjungi dokter bunda untuk mendapatkan solusi dan saran.
     
Loading...

Share This Page