Bermain game yang semula hanya sekadar hobi, dalam beberapa tahun terakhir kini telah berubah menjadi pilihan berkarir yang menjanjikan. Tidak hanya sekadar sampingan, tapi bisa juga menjadi pekerjaan full time bagi generasi Z atau milenial. Menurut Business Development eSports Manager di Garena Indonesia Wijaya Nugroho, industri gaming di Indonesia kini tengah naik daun. Meski ketinggalan dari berbagai negara tetangga, hal ini cukup memberikan euforia yang baik dalam sebuah industri. "Kita lagi bertumbuh ini udah sekeren ini apalagi nanti gitu kalau kita terus maintenance pertumbuhannya. Tentunya sangat menjanjikan kalau memang bakal fokus dan terjun di eSports sendiri," ujarnya secara virtual dalam Bincang Shopee 2.2 Men Sale: Terjun ke Dunia Gaming: Streamer atau Pro Player?, Jumat (29/1/2020). Dia pun mencontohkan meski dalam kondisi pandemi seperti saat ini industri gaming tetap produktif menghasilkan berbagai keuntungan bagi para player. Dari mulai kompetisi hingga menjadi content creator seperti streamer dan lainnya. "Apalagi sekarang kita sudah melihat kalau eSports ada di Asian Games, ada di Sea Games, sudah diakui di multi event. Medalinya juga bukan exhibition tapi resmi memperebutkan, dapat bonus memang medali yang dihitung jadi sungguh luar biasa ya eSports ini," jelasnya. Bukti lain, kata dia, dalam gelaran Free Fire Master League Season III (FFML Season III) Divisi I, Garena menyiapkan uang pembinaan sebesar Rp 8,6 miliar untuk 18 tim yang bersaing di Divisi I untuk satu tahun. Garena juga menambah hadiah pemenang dari kedua Divisi dengan total Rp 1,5 miliar. Baca juga: kode redeem FF "Ini salah satu contoh di mana eSports ini sangat menjanjikan. Itu baru uang pembinaannya saja, belum price full nya uang hadiah, belum dari gaji bulanan nya gitu, jadi banyak banget sih. Jadi masih ada sponsor, ada endorsement, nanti syukur-syukur ada pro player double job jadi konten kreator jadi kantong kanan kantong kiri masuk semua," jelasnya. Sementara itu, Head of Brands Management & Digital Product Shopee Indonesia, Daniel Minardi menambahkan seiring dengan tumbuhnya industri eSports itu sendiri berkembang pula komunitas serta konten pilihan menarik di sosial media yang dapat dinikmati oleh khalayak luas. "Profesi gamer di ranah pro player ataupun streamer yang rutin menampilkan berbagai konten gaming perlahan dijadikan tujuan anak muda masa kini sebagai opsi pengembangan diri di era digital," pungkasnya. RezzaID, Mar 5, 2021 #1 Agreside Member Joined: Jan 29, 2021 Messages: 128 Likes Received: 11 Trophy Points: 18 Bagi kaum old industri ini masih tabu, padahal emang menjanjikan kalo diseriusin Agreside, Mar 6, 2021 #2 (You must log in or sign up to reply here.) Show Ignored Content Loading... Similar Threads - Peluang Karir Industri Indonesia Buka Peluang Sapu Bersih Bulutangkis di Nomor Ganda Abahe Yusfa, Sep 28, 2014, in forum: General Sports Replies: 11 Views: 1,726 Abahe Yusfa Oct 4, 2014 Karir Hancur gara-gara cedera membuatnya kini jadi pengusaha sukses bolamember, Jun 24, 2014, in forum: General Sports Replies: 11 Views: 2,468 Samuel Samuel93 Jan 30, 2018 Share This Page Tweet Log in with Facebook Log in with Twitter Your name or email address: Do you already have an account? No, create an account now. Yes, my password is: Forgot your password? Stay logged in