Tidak mudah memang menjaga lisan ini. Apalagi dalam bersosial media. Di mana orang yang secara nyata tidak saling kenal. Maka nyinyir, bully, adalah keseharian yang kita lihat di dunia maya? Kita mau ikutan? Mari kulik di esai "Lidah yang tergelincir ini". Semoga bermanfaat. Lisan. Lidah. Dua kata yang bertalian dalam hal bicara. Dalam lieratur Islam dikenal pepatah “salamatul insan fi hizfil lisan”. Selamatnya seseorang ada pada penjagaan pada lisan (lidah). Ya. Banyak contoh, dari ketakmampuan menjaga lisan membawa petaka. Konon, di zaman Kekaisaran Prancis, sang kaisar pernah keseleo lisan. Ketika itu beliau memberi komando pada prajurit terkait para tawanan, harusnya beliau bilang “bebaskan”, malah terucap “tebaskan”. Maka para tawanan yang semestinya bebas malah kemudian harus ditebas (dihukum mati). Dalam pepatah lain disebutkan, عَثْرَةُ القَدَمِ أَسْلَمُ مِنْ عَثْرَةِ اللِّسَانِ “Atsrotul qodami aslamu min atsrotil lisan”. Tergelincirnya kaki lebih selamat tinimbang tergelincir kaki. Ya, lisan / lidah yang tergelincir bisa mendatangkan kemudharatan lebih berat. Bahkan jika itu dilakukan dengan tanpa niat dan tanpa sengaja sekalipun. Suatu kali, seorang ustaz bercerita, sebut saja namanya Ustaz San. Ia punya asisten pribadi yang tak lain adalah pamannya sendiri. Sang paman menemani ke mana pun sang ustaz mentas. Beliau asisten yang luar biasa. Suatu hari, ustaz San bertemu dengan gurunya, Ustaz Yusuf Mansur. Ustaz Yusuf Mansur bertanya, “Kamu ke sini ditemani siapa?” Ustaz San menjawab santai “saya ke sini dengan sopir”. Ya. Sang paman memang tugasnya adalah asistensi Ustaz San, termasuk dalam hal menyopiri kendaraaan. Jadi tak ada yang salah dengan jawaban Ustaz San tersebut. Namun nyatanya ketika itu sang paman ada di sana dan ia merasa tersinggung. Ustaz San tidak tahu kalau pamannya itu tersinggung. Ia baru tahu setelah Sang Paman meninggal, ia diberitahu kerabatnya bahwa ketika itu ia sangat kecewa disebut sebagai “sopir”. Ustaz San sangat menyesal atas apa yang ia lakukan. Lain cerita di sebuah sekolah. Ada yang bertanya pada seorang guru, “Berapa sih honormu? Berapa sih gaji suamimu?”. Pertanyaan yang memang secara normatif sah-sah saja. Namun, pertanyaan itu terasa menyembilu. Seperti merendahkan. Benar. Dalam keseharian kita memang perlu berkomunikasi lisan. Sangat penting. Namun, harus diingat, betapa lidah ini bisa tergelincir. Sekadar candaan juga bisa berbuah amarah. Apabila bercanda kita juga harus memperhatikan situasi dan kondisi. Termasuk siapa yang kita ajak bercanda. Tulisan ini sekali lagi mengajak (utamanya diri sendiri) untuk bijak bertutur kata. Jangan sampai kata itu mencipta luka, bakan duka. Semoga, senantiasa, Allah menjaga lisan kita. Wallahu a’lam Sumber: Nasihat Menjaga Ucapan Prito, Jan 29, 2019 #1 KangAndre Member Joined: Jan 25, 2014 Messages: 10,084 Likes Received: 2,682 Trophy Points: 413 Sekarang ada yang baru "jaga jarimu" "jarimu harimaumu" terutama untuk yang suka bermedsos KangAndre, Jan 29, 2019 #2 Prito likes this. seotog Guest Di Medsos sekarang karena terlalu mudah, jadi orang bisa ketik semau mereka, akun kloningan dimana-mana, kalau sudah viral langsung hapus jejak. seotog, Jan 29, 2019 #3 Prito likes this. ziuma Well-Known Member Joined: May 23, 2014 Messages: 1,492 Likes Received: 222 Trophy Points: 63 Google+: Author jadi ingat postingan @KangAndre di fb mau lihat jari harimau nya, tapi susah kayaknya ziuma, Jan 29, 2019 #4 Aditya WP Member Joined: May 29, 2015 Messages: 417 Likes Received: 47 Trophy Points: 28 Google+: Author Sangat setuju Kang, tapi kebanyakan yang nyinyir sekarang akun abal2 alias gx jelas siapa yang punya. Aditya WP, Jan 29, 2019 #5 Prito Member Joined: Nov 1, 2015 Messages: 485 Likes Received: 54 Trophy Points: 28 Google+: Author Waw... Jari harimau. ... Sent from my [device_name] using Bersosial.com mobile app Prito, Jan 30, 2019 #6 Prito Member Joined: Nov 1, 2015 Messages: 485 Likes Received: 54 Trophy Points: 28 Google+: Author Nah... Mereka asal jeplak ya.... Sent from my [device_name] using Bersosial.com mobile app Prito, Jan 30, 2019 #7 (You must log in or sign up to reply here.) Show Ignored Content Loading... Similar Threads - Pentingnya Menjaga Lisan Pentingnya Fungsi Dan Peranan Manajemen SDM Dalam Perusahaan Frizy, Oct 19, 2020, in forum: General Discussion Replies: 0 Views: 515 Frizy Oct 19, 2020 Pentingnya Psikotes eisher, May 13, 2020, in forum: General Discussion Replies: 2 Views: 726 semutaspal May 14, 2020 Pentingnya Kop Surat Perusahaan Bagi Perkembangan Bisnis Anda cycom_design, Jan 13, 2018, in forum: General Discussion Replies: 0 Views: 353 cycom_design Jan 13, 2018 Pentingnya Berbahasa Inggris untuk SDM Indonesia pembicaramuda, Jan 10, 2018, in forum: General Discussion Replies: 0 Views: 336 pembicaramuda Jan 10, 2018 Pentingnya Membangun Mental PEMIMPIN Toni Antonio, Feb 20, 2017, in forum: General Discussion Replies: 17 Views: 2,113 hamperia Mar 3, 2017 Share This Page Tweet Log in with Facebook Log in with Twitter Your name or email address: Do you already have an account? No, create an account now. Yes, my password is: Forgot your password? Stay logged in
Di Medsos sekarang karena terlalu mudah, jadi orang bisa ketik semau mereka, akun kloningan dimana-mana, kalau sudah viral langsung hapus jejak.
Sangat setuju Kang, tapi kebanyakan yang nyinyir sekarang akun abal2 alias gx jelas siapa yang punya.