Perkembangan Bayi Usia 2 Bulan di Minggu Pertama secara Mental

Memasuki bulan kedua lahirnya sang bayi ke dunia tentu tak henti-hentinya disyukuri oleh anda sebagai orang tuanya. Karena anda sudah menyiapkan segala yang terbaik untuknya sejak masih dalam kandungan, anda pun melakukan semua hal secara maksimal saat bayi sudah lahir. Tak jarang orang tua begadang, kelelahan, dan sulit beradaptasi dengan bayi. Namun semua pengorbanan ini terasa terbayarkan dengan melihat perkembangan bayi usia 2 bulan yang mulai mengerti akan disayangi oleh orang tuanya. Lalu apa saja perkembangan bayi usia 2 bulan yang seharusnya terjadi?

Saat memasuki usia 2 bulan di minggu pertama, bayi anda bisa membedakan suara-suara yang familiar untuknya, misalnya yang mana suara ibu dan yang mana suara ayahnya. Bayi anda menjadi pendengar yang baik dan mulai tau bagaimana nada bicara senang, marah, dan sedih. Ia akan mencari sumber bunyi misalnya ketika ada suara dari TV, handphone anda berbunyi, atau suara masakan, dan lain-lain.

Agar semakin berkembang, anda bisa mengajaknya untuk berbicara. Meskipun kelihatannya hanya pembicaraan satu arah, hal ini membantu bayi anda untuk membangun kesadaran ruang bunyinya. Bayi anda juga akan melihat bagaimana mulut anda ketika berbicara sebagai bekal bicara bayi anda nantinya. Anda akan melihat bagaimana bayi mengembangkan suara-suara tertentu, senyum, dan jenis tangisan yang berbeda-beda untuk mengomunikasikan keinginannya.

Anda bisa mencoba memanggil namanya, karena ada beberapa bayi sampai tahap ini sudah menyadari bahwa kata kata tertentu adalah mengarah padanya yang berarti itu adalah namanya. Jika anda memiliki firasat dan alasan yang kuat bahwa ada sesuatu yang tidak beres pada pendengaran bayi, segera periksakan ke dokter.

Pada tahap ini, perkembangan bayi usia 2 bulan menunjukkan kemampuan untuk membedakan warna, bentuk, dan tekstur objek-objek yang ada di sekitarnya. Jika memungkinkan, kenalkan bayi anda pada berbagai objek misalnya balok-balok, boneka, bola, dan lain-lain.

Memasuki usia dua bulan ini memang tergolong masih kacau, namun anda sudah lebih bisa menjadwalkan perilaku bayi. Penting untuk orang tua menjaga dan merawat bayi, demi membina ikatan sejak kecil. Meskipun misalnya sang ayah lebih sibuk kerja, namun pastikan ia juga ikut memandikan bayi, menggantikan baju dan popok, dan melayani kebutuhan bayi lainnya. Hal ini perlu agar bayi tidak merasakan absennya ayah dari ikatannya dan agar anda juga bisa mendapatkan istirahat yang cukup.

Terakhir, semua bayi adalah unik. Selain bawaan dari dalam diri bayi sendiri, lingkungan juga mempengaruhi cepat dan lambatnya perkembangan bayi. Maka jika bayi anda belum menunjukkan tanda-tanda perkembangan seperti di atas.

 

terimakasih banyak untuk tipsnya dalam belajar berkembangnya bayi usia 2 bulan