Proses Pembuatan Tepung Cacing

Proses Pembuatan Tepung Cacing - Tepung cacing merupakan salah satu jenis pengolahan cacing yang dibuat menjadi serbuk atau tepung dengan serangkaian proses tertentu. Proses pembuatan tepung cacing ini dapat dilakukan menggunakan cara tradisional maupun modern menggunakan mesin pengering atau oven.

​

Pembuatan ekstrak atau tepung cacing ini bertujuan untuk mengambil sari dari cacing itu sendiri maupun agar cacing dapat disimpan dalam waktu yang lama. Selain itu pembuatan tepung cacing juga sering kali dilakukan karena jarak pengiriman yang jauh antara produsen cacing dan pembelinya.

Proses pembuatan tepung cacing juga berbeda - beda berdasarkan pemanfaatannya, sebagai contohnya pembuatan tepung cacing untuk pakan ternak tentu akan berbeda dengan tepung yang digunakan khusus untuk farmasi dan produk kecantikan. Namun secara umum proses pembuatan tepung cacing adalah sebagai berikut :

1. Pencucian

Pertama - tama cacing akan dicuci lebih dahulu untuk menghilangkan berbagai macam kotoran terutama tanah yang masih menempel padanya.

2. Perebusan

Setelah cacing dicuci bersih kemudian cacing akan direbus lebih dahulu untuk menghilangkan lendir yang ada pada cacing. Proses perebusan ini tidak membutuhkan waktu yang lama dan suhu yang terlalu panas. Justru bila suhu yang digunakan terlalu panas dan waktunya terlalu lama akan membuat cacing mudah hancur. Suhu idealnya adalah sekitar 80 derajat celcius dengan waktu perebusan sekitar 10 - 15 menit.

3. Pencincangan atau Pemotongan (khusus untuk farmasi dan kosmetik)

Proses ini bertujuan untuk mengeluarkan isi perut cacing dengan cara dicincang dengan panjang sekitar 3 cm yang bertujuan untuk mendapatkan hasil yang lebih bersih dari ekstak cacing itu sendiri. Proses ini dilakukan bila tepung cacing nantinya dimanfaatkan untuk kebutuhan farmasi dan kosmetik yang dapat dilakukan menggunakan mesin pemotong khusus ataupun cara manual.

4. Pencucian II (khusus untuk farmasi dan kosmetik)

Untuk lebih memudahkan mengeluarkan isi perut cacing maka cacing akan dicuci kembali untuk kedua kalinya. Pencucian ulang ini bertujuan untuk melarutkan isi perut cacing yang mudah terlarut di dalam air. Cuci cacing dengan mengaduk - aduknya agar isi perut cacing dapat benar - benar hilang, cacing yang mengalami 2 kali proses pencucian biasanya akan mempunyai warna yang lebih cerah bila dijadikan tepung.

5. Pengeringan

Proses pengeringan merupakan proses yang bertujuan untuk mengurangi kadar air di dalam cacing yang dapat dilakukan menggunakan oven ataupun cara tradisonal dengan menjemurnya di bawah sinar matahari langsung. Proses ini dilakukan hingga kadar air cacing berkisar 10% yang ditandai dengan patahnya tubuh cacing bila dibengkokan atau hancur bila diremas, Anda juga dapat mengukurnya menggunakan moisture meter.

6. Penumbukan atau Penggilingan

Proses ini merupakan proses terakhir dimana cacing kering akan dihaluskan menjadi tepung menggunakan mesin penggiling. Mesin penggiling ini sama halnya seperti mesin pengiling untuk membuat tepung beras.

 

Salam kenal pak,
Kami merupakan Supplier jual burner Gas dan Solar mesin industri. Untuk mesin pengeringnya kami dapat membantu pengadaan driyer menggunakan burner bahan bakar gas dan solar. Selain jual burner kami juga melayani service dan instalasi segala jenis burner.

 

Kalau di Keluarga kami, lebih disarankan langsung mengolah dan diminum hari itu juga jika tujuan untuk pengobatan, karena rentan berubah zatnya jika dijadikan tepung ya

 

Waktu kecil pernah dikasih minum susu, ternyata itu ada cacingnya, eh taunya besoknya sembuh..gitu