Puasa Asyura di Bulan Muharram dan Sunnah-Sunnahnya

Discussion in 'General Discussion' started by Tedy Maryadi, Nov 4, 2014.

  1. Tedy Maryadi

    Tedy Maryadi Member

    Joined:
    Oct 22, 2014
    Messages:
    73
    Likes Received:
    5
    Trophy Points:
    8
    [​IMG]
    Sesungguhnya bulan Allah (Bulan Muharram) merupakan bulan yang agung lagi penuh berkah, Bulan Muharram adalah awal bulan pada tahun hijriyah dan termasuk salah satu dari bulan-bulan haram (suci), sebagaimana firman Allah سبحانه وتعلى yang artinya :

    "Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu”
    (QS. At Taubah :36)
    Selain itu, Rasulullah –Shallallaahu ‘Alaihi Wa ‘Ala Alihi Wa Sallam juga pernah bersabda:
    Puasa yang paling afdhal setelah Ramadhan adalah bulan Allah Muharram.”
    [HR. Muslim]
    Saudaraku seiman, Puasa selain merupakan ibadah yang mulia di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala juga mengandung sekian banyak manfaat yang lain. Dengan berpuasa seseorang dapat mengendalikan syahwat dan hawa nafsunya. Dan puasa juga menjadi perisai dari api neraka. Puasa juga dapat menghapus dosa-dosa dan memberi syafaat di hari kiamat. Dan puasa juga dapat membangkitkan rasa solidaritas kemanusiaan, serta manfaat lainnya yang sudah dimaklumi terkandung pada ibadah yang mulia ini.
    Dalil Memperbanyak Puasa Sunnah Pada Bulan Muharram :
    Dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu ia telah berkata, Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda :

    أَفْضَلُ الصّـِيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللهِ الْمُحَرَّمُ رواه مسلم

    Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah bulan Allah Muharram(HR. Muslim).

    Lafadz “شهر الله” (Bulan Allah), penyandaran “Bulan” kepada “Allah” dimaksudkan sebagai bentuk pengagungan-Nya kepada bulan tersebut. Imam Alqari رحمه الله berkata: Nampaknya maksud dari hadits tersebut adalah berpuasa pada seluruh bulan Muharram”.

    Akan tetapi telah diriwayatkan, bahwasanya Nabi صلى الله عليه وسلم tidaklah berpuasa sebulan penuh kecuali pada bulan Ramadhan saja, jadi hadits ini hanya menunjukkan keutamaan memperbanyak puasa pada bulan Muharram, bukan berpuasa dengan sebulan penuh.
    Terutama puasa tanggal 9 (Tasu’a) dan 10 (‘Asyura) Muharram, minimal tanggal 10 saja;

    قال النبي صلى الله عليه وسلم : ” صيام يوم عاشوراء ، إني أحتسب على الله أن يكفر السنة التي قبله . ”
    رواه مسلم 1976

    Puasa hari ‘Asyura (10 Muharram), aku berharap kepada Allah agar menghapus dosa setahun yang lalu.”[HR. Muslim]

    Di masa hidupnya Nabi Shallallahu ‘alaihi wassalam berpuasa di hari ‘Asyura. Kebiasaan ini bahkan sudah dilakukan beliau Shallallahu ‘alaihi wassalam sejak sebelum diwajibkannya puasa Ramadhan dan terus berlangsung sampai akhir hayatShallallahu ‘alaihi wassalam . Al Imam Al Bukhari (No 1902) dan Al Imam Muslim (No 1132) meriwayatkan di dalam shahih mereka dari Abdullah bin Abbas radiyallahu ‘anhuma, ia berkata,
    مَا رَأَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَتَحَرَّى صِيَامَ يَومَ فَضْلِهِ عَلَى غَيْرِهِ إِلاَّ هَذَا اليَوْمِ يَوْمُ عَاشُوْرَاءَ وَهذَا الشَّهْرُ يَعْنِي شَهْرُ رَمَضَانَ
    “Aku tidak pernah mendapati Rasulullah menjaga puasa suatu hari karena keutamaannya dibandingkan hari-hari yang lain kecuali hari ini yaitu hari ‘Asyura dan bulan ini yaitu bulan Ramadhan”.
    Hal ini menandakan akan keutamaan besar yang terkandung pada puasa di hari ini. Oleh karena itu ketika beliau Shallallahu ‘alaihi wassalam ditanya pada satu kesempatan tentang puasa yang paling afdhal setelah Ramadhan, beliau menjawab bulan Allah Muharram. Dan Al Imam Muslim serta yang lainnya meriwayatkan dari Abu Hurairah radiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassalam bersabda,
    أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ، شَهْرُ اللهِ المُحَرَّمُ. وَأَفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعْدَ الفَرِيْضَةَ، صَلاَةُ اللَّيْلِ
    Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah (puasa) di bulan Allah Muharram. Dan shalat yang paling utama setelah shalat wajib adalah shalat malam”.
    Sekian dahulu informasi dari tedy, dan selamat meperbanyak puasa di bulan Muharam. Jangan lupa ya, berbagi itu indah, dan tinggalkanlah komentar.

    Oke, kali ini kita cukupkan saja pada
    [SUMBER] tanpa Link-Link Ngawur
     
  2. pram

    pram Well-Known Member

    Joined:
    Sep 23, 2013
    Messages:
    3,099
    Likes Received:
    161
    Trophy Points:
    63
    Google+:
    WAh puasanya udah kelewat nih, sekarang juga sudah tanggal berapa muharram?
    saya orang islam tapi taunya tanggal masehi -_-
     
  3. Ardilas

    Ardilas Super Level

    Joined:
    Feb 18, 2013
    Messages:
    4,243
    Likes Received:
    317
    Trophy Points:
    83
    Google+:
    Postingnya agak terlambat :)
    *bagus*
     
    Tedy Maryadi likes this.
  4. Tedy Maryadi

    Tedy Maryadi Member

    Joined:
    Oct 22, 2014
    Messages:
    73
    Likes Received:
    5
    Trophy Points:
    8
    *belajar*
     
Loading...

Share This Page