Resensi "Buku Mitos Jurnalisme"

Discussion in 'General Discussion' started by Faedillah Akbar, Jun 10, 2016.

Thread Status:
Not open for further replies.
  1. Faedillah Akbar

    Faedillah Akbar New Member

    Joined:
    Jun 10, 2016
    Messages:
    1
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    1
    [​IMG]

    MOHON MAAF DI SINI FORUM DISKUSI
    BUKAN TEMPAT PENYEBARAN TUGAS KULIAH !!!


    1. Pembuka Resensi

    Buku “Mitos Jurnalisme” adalah buku karangan Bapak Dudi Sabil Iskandar. Buku tersebut bahkan nilai berita diinjak. Singkat kata, fase pileg dan pilpres 2014 menjadikan martabat jurnalisme jatuh pada titik nadir, yaitu jurnalisme tidak memiliki nilai setitik pun. Adalah dua pakar jurnalisme kondang Bill Kovach dan Tom Resentiels yang membuat sembilan standar mutu jurnalisme. Komunikasi adalah salah satu cara manusia mempertahankan harkat dan martabat kemanusiaanya. Dengan komunikasi, manusia mengaktualisikan semua potensinya. Dalam setiap gerak, manusia berkomunikasi dengan berbagai bentuk makro, meso, dan mikro. Komunikasi juga merupakan konsekuensial dari posisi manusia sebagai makhluk sosial. Internalisasi adalah proses ketika masyarakat sebagai subjektif menyiratkan realitas objektif ditafsirkan secara subyektif oleh setiap individu. Dengan demikian, internalisasi merupakan proses manusia untuk memasukan dunia yang dihuni bersama individu lain. Eksternalisasi adalah usaha atau ekspresi setiap individu ke dalam dunia, baik mental ataupun fisik, proses ini adalah ekspresi yang menguatkan eksistensi manusia atau individu dalam masyarakat.
    Media massa dengan segala perangkat dan kelengkapanya bukan lagi merupakan kebutuhan masyarakat komtemporer. Ia adalah urat nadi dan kesadaran. Tidak ada ruang hampa yang lepas dari media massa, baik negatif atau positif. Secara umum, bisa dipastikan tidak ada masyarakat yang tidak tersentuh oleh media massa. Karena itu, lumrah bila efek media massa pada masyarakat sangat terasa, kecepatan dan perubahan budaya suatu masyarakat, misalnya, ditentukan sejauh mana media mempengaruhinya. Sejak kemunculan internet, berbagai aspek kehidupan manusia berubah menjadi drastis dan dramatis. Internet juga sering disebut konvergensi dan media internal, kemunculan media akses seperti internet kian mempertajam efek media. Kini hampir semua media cetak dan elektronik membarenginya, seperti berita online, e-paper, dan live streaming. Meski akurasi informasi pada media akses masih perlu diuji, tetapi ranah kecepatan penyebaran informasi, internet adalah nomor wahid. Kehadiran internet di telepon selular, misalnya, kian mempertegas dominasi kecepatan informasi melalui internet. Selain kecepatan berita, internet juga menumbuh suburkan jejaring sosial (Facebook, twitter, dan grup-grup yang berlandaskan hobi, profesi, dan kesamaan nasib). Internet menciptakan kebebasan individu tanpa sekat kultural (termasuk sekat etnis, ras, agama, geografis dan strata sosial).

    MOHON MAAF DI SINI FORUM DISKUSI
    BUKAN TEMPAT PENYEBARAN TUGAS KULIAH !!!
     
    Last edited by a moderator: Jun 10, 2016
Loading...
Thread Status:
Not open for further replies.

Share This Page