Sekelumit Kisah Memulai Usaha Jualan Tepung Pati Garut

Discussion in 'Usaha Kecil Menengah' started by Ahmad Mujib, Jan 15, 2021.

  1. Ahmad Mujib

    Ahmad Mujib Member

    Joined:
    Mar 7, 2016
    Messages:
    214
    Likes Received:
    15
    Trophy Points:
    18
    Google+:
    2 tahun lalu saya menikah dan memulai kehidupan baru di rumah mertua. Istri saya adalah anak terakhir dari 6 bersaudara, dan sejak sebelum menikah sudah ada kesepakatan bahwa nantinya saya musti ikut sama istri, alias tinggal di rumah mertua. Oleh karena itu, sampai saat ini saya memulai kehidupan baru dengan numpang di rumah mertua.

    Hal itu membuat saya harus memulai semuanya dari nol lagi, terutama dalam hal pekerjaan. Saya harus meninggalkan pekerjaan saya yang lama dan mencari pekerjaan baru. Sebab rumah istri saya cukup jauh (beda kabupaten) , sementara tempat kerja saya yg lama drkat dengan rumah orangtua. Sehingga tidak memungkinkan bagi saya untuk bolak balik dari rumah istri ke tempat kerja.

    Awal menikah, saya melamar kerja di sebuah konveksi yang letaknya tidak jauh dari rumah mertua. Bertahan sekitar 4 bulan dan akhirnya saya memutuskan untuk resign karena ada masalah sama bosnya. Setelah itu saya pindah kerja ke konveksi lain. Belum lama saya bekerja disitu, covid-19 datang dan memaksa saya untuk berhenti kerja.

    Dalam kondisi menganggur, saya harus memutar otak gimana caranya biar dapat penghasilan. Saya coba mengamati peluang usaha jualan produk apa yang banyak diminati orang sekitar dan minim kompetisi. Akhirnya saya memilih jualan Tepung Garut/Pati garut. Ada yang menyebutnya tepung irut, angkrik, sagu, dll.

    Alhamdulillah banyak sekali peminatnya. Mulai dari tetangga dekat sampai luar desa dan kecamatan. Awalnya saya mempromosikan lewat marketplace dan grup grup jual beli di facebook, dengan sistem COD. Setiap hari saya keliling untuk mengantarkan pesanan.

    Kemudian saya punya inisiatif untuk menjualnya di marketplace. Pertama kali di Tokopedia, kemudian Shopee. Dan alhamdulillah sampai saat ini saya sudah berhasil menjual Tepung Garut lebih dari 2 ton. Dan inilah satu-satunya pemasukan saya yang utama untuk mencukupi kebutuhan rumah tangga, di samping saya juga membuka usaha permak di rumah.

    Begitulah cerita singkat saya dalam memulai UMKM. Mohon doanya Semoga kedepannya usaha saya semakin lancar dan dimudahkan oleh Allah swt. amin
     
Loading...

Share This Page