Seperti Inilah Cara Mengatur Pola Makan yang Sehat & Bergizi Seimbang

Discussion in 'Education' started by Alvi Iqbal Budiarsya, Sep 30, 2020.

  1. Alvi Iqbal Budiarsya

    Alvi Iqbal Budiarsya Member

    Joined:
    Dec 2, 2019
    Messages:
    427
    Likes Received:
    23
    Trophy Points:
    18
    Pola makan sehat sebaiknya sudah menjadi gaya hidup masyarakat Indonesia.

    Sebab makanan sehat dapat memenuhi nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh.

    Makanan yang sehat juga berfungsi untuk menjaga keseimbangan gizi pada tubuh.

    Untuk itu, biasakan mengonsumsi makanan sehat agar hidup kamu menjadi lebih baik.

    Hanya saja, saat ini kita seringkali malas dan acuh terhadap pola makan sehat yang kita buat selama ini.

    [​IMG]

    Kebanyakan dari kita lebih memilih makanan junk food.

    Yang mana kurang memperhatikan kandungan kesehatan pada makanannya.

    Sehingga, semakin sering kita mengonsumsi makanan yang kurang sehat.

    Maka, semakin banyak juga penyakit yang dapat menyerang ke tubuh kita.

    Salah satu syarat untuk terbebas dari penyakit adalah mengatur pola makan dengan mengonsumsi makanan sehat.

    Manfaat makanan sehat tentu sangat banyak.

    Diantaranya adalah
    • Bisa membuat usia kamu lebih panjang,
    • Memiliki badan yang segar, dan
    • Tidak mudah terserang penyakit.
    Setiap orang memiliki keseimbangan makanan yang berbeda-beda.

    Keseimbangan makanan dan gizi harus selalu diperhatikan sesuai dengan usia.

    Mulai usia remaja hingga usia tua memiliki aturan yang berbeda dalam menjaga pola makan agar tubuh tetap sehat.

    Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatur pola makan berdasarkan usia agar hidup kita lebih sehat.

    1. Untuk Usia Remaja
    [​IMG]

    Usia remaja merupakan masa transisi antara masa kanak-kanan dan masa dewasa.

    Usia remaja secara umum antara 10 – 18 tahun.

    Para remaja seringkali tergiur dengan makanan cepat saji yang cenderung kurang sehat.

    Makanan cepat saji memiliki banyak jenis.

    Diantaranya makanan ringan, minuman soda, gorengan dan lain-lain.

    Makanan cepat saji memiliki kandungan gula yang tinggi.

    Kandungan gula ini tentu kurang baik bagi tubuh para remaja nantinya.

    Saat masa remaja sebaiknya mulai memperhatikan pola makan sehat agar tubuh tetap bugar.

    Diantara pola makan yang bisa dilakukan oleh para remaja diantaranya:
    • Selalu sarapan setiap pagi,
    • Santapan makan siang dengan teratur, dan
    • Mengonsumsi makanan yang tidak memiliki kandungan garam berlebihan dan lemak tinggi.
    Saat mengonsumsi makanan sebaiknya anda juga memperhatikan kandungan setiap makanan.

    Utamakan makanan berbahan sayur-sayuran dan daging yang diolah dengan benar.

    2. Untuk Orang Dewasa
    [​IMG]

    Seseorang disebut telah dewasa ketika ia berusia 26 – 45 tahun.

    Saat Anda berusia dewasa ini,

    Sebaiknya Anda memperhatikan pola makan secara benar.

    Agar gizi pada tubuh dapat terpenuhi.

    Mengatur pola makan sehat sebenarnya tidak sulit.

    Anda hanya perlu disiplin dalam menjalani pola makan secara teratur.

    Pola makan yang sehat dapat menjaga kesehatan tubuh Anda saat tua nanti.

    Tubuh Anda pun akan kebal terhadap serangan berbagai penyakit saat usia tua.

    Saat dewasa,

    Anda bisa memperbanyak konsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran.

    Secara ideal,

    Anda bisa mengonsumsinya kurang lebih 3 hingga 4 porsi setiap harinya.

    3. Pola Makan Bergizi dan Seimbang untuk Usia tua
    [​IMG]

    Usia lanjut atau usia tua adalah masa dimana seseorang telah berusia lebih dari 46 tahun.

    Saat seseorang sudah usia lanjut biasanya banyak mengalami perubahan secara biologis. Diantaranya:
    • Lemak pada tubuh semakin bertambah banyak,
    • Beberapa gigi mulai tanggal,
    • Ingatan mulai berkurang,
    • Kekuatan tulang semakin lemah, dan
    • Imunitas tubuh semakin berkurang.
    Kesehatan seseorang saat usia tua sangat tergantung pada makanan yang dikonsumsi saat usia dewasa.

    Orang lanjut usia kebanyakan mengalami komplikasi penyakit.

    Untuk itu, sebaiknya Anda sangat berhati-hati dalam mengatur pola makan sehat.

    Diantara makanan sehat yang sangat dianjurkan untuk Anda konsumsi saat usia lanjut adalah:
    1. Ikan,
    2. Tempe,
    3. Tahu, dan
    4. Susu rendah lemak.
    Menu makanan ini sangat baik bagi pencernaan Anda yang mulai menurun saat usia tua.

    Makanan yang memiliki tekstur lembut juga sangat baik untuk tubuh karena mudah dicerna oleh lambung.

    itulah beberapa cara mengatur pola makan yang dapat menyehatkan tubuh sesuai dengan usia.

    Agar tubuh tidak mudah terserang penyakit,

    Sebaiknya Anda mulai memperhatikan segala makanan yang Anda konsumsi saat ini.

    Sebab kandungan dalam makanan tersebut akan berpengaruh pada masa depan Anda nantinya.

    Terapkan 5 pola makan sehat sederhan ini agar tidak mudah terserang penyakit
    Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mendapatkan makanan yang menyehatkan tubuh.

    Indonesia adalah negara yang sangat kaya akan bahan-bahan makanan sehat.

    Kita bisa membeli bahan makanan sehat di pasar tradisional maupun di supermarket.

    Saat belanja sebaiknya kita mengutamakan makanan yang berbahan sayur-sayuran, buah-buahan, daging dan lain sebagainya dengan cara mengolah yang benar.

    Untuk menerapkan pola makan bergizi dan seimbang sebenarnya sangat sederhana.

    Anda cukup memenuhi kebutuhan makanan yang memenuhi kriteria makanan 4 sehat 5 sempurna.

    Berikut ini adalah pola makan sehat yang bisa kamu terapkan agar tubuhmu semakin sehat.

    1. Perbanyak minum air putih
    [​IMG]
    Air putih merupakan sumber cairan yang sangat dibutuhkan oleh tubuh.

    Tubuh yang kurang air justru akan berdampak negatif bagi kesehatan tubuh.

    Porsi air putih yang baik bagi tubuh minimal 8 gelas dalam sehari. Hal ini berfungsi untuk mencegah dehidrasi.

    2. Batasi porsi gula, garam dan minyak
    [​IMG]

    Porsi garam, gula dan minyak yang berlebihan juga tidak baik bagi tubuh.

    Jumlah garam, gula dan minyak yang dianjurkan adalah:
    • Gula 4 sendok makan,
    • Garam 1 sendok teh, dan
    • Minyak sebanyak 5 sendok makan dalam sehari.
    Anda juga harus tetap memperhatikan makanan kecil atau camilan yang kamu konsumsi sehari-hari juga mengandung garam, gula, dan minyak.

    Sebaiknya kamu selalu memperhatikan informasi gizi dan komposisi pada kemasan camilan tersebut agar kamu dapat mengontrol pola makanan sehat tersebut.

    3. Batasi porsi makanan pokok
    [​IMG]


    Makanan pokok adalah jenis makanan sehat yang utama.

    Anda bisa memenuhi kebutuhan makanan pokok ini dalam kehidupan sehari-hari dengan mudah.

    Makanan yang tergolong makanan pokok diantaranya adalah:
    • Nasi,
    • Singkong,
    • Ubi,
    • Jagung, dan
    • Jenis umbi-umbian lainnya.
    Untuk mendapatkan tubuh yang sehat,

    Sebaiknya kamu membatasi kadar konsumsi makanan pokok ini.

    Idealnya kamu bisa mengonsumsi 3 hingga 4 porsi dalam sehari.

    Misalnya, porsi nasi yang ideal untuk dikonsumsi kurang lebih 100 gram.

    Porsi ini setara dengan porsi 1 buah ubi yang memiliki ukuran 135 gram atau 1 potong singkong dengan ukuran 120 gram.

    Porsi ini juga sama dengan 2 kentang yang memiliki berat 210 gram.

    Kamu bisa mengonsumsi makanan pokok dengan cara yang variatif.

    Kamu bisa mengganti makanan pokok nasi dengan makanan pokok lainnya seperti singkong atau jagung.

    Yang terpenting adalah gizi kamu tetap terpenuhi untuk beraktifitas.

    4. Batasi porsi konsumsi sayur-sayuran dan buah-buahan
    [​IMG]
    Pada dasarnya semua sayuran dan buah-buahan mengandung manfaat yang sangat besar bagi kesehatan tubuh.

    Akan tetapi, semua makanan harus tetap terkontrol kadarnya.

    Porsi sayur yang ideal untuk tubuh ialah 3 hingga 4 porsi setiap kali makan.

    Sementara porsi buah yang ideal yaitu 2 hingga 3 porsi dalam sehari.

    Misalnya, saat sarapan anda bisa mengonsumsi 1 porsi nasi serta lauk dan satu mangkok sop sayur bayam.

    Lalu, saat makan di siang hari kamu mengonsumsi nasi dengan 1 mangkok sayur asem.

    Sementara saat makan malam, kamu bisa konsumsi nasi menggunakan 1 mangkok sayur capcay.

    Anda pun bisa sesuka hati mengganti jenis sayuran yang anda sukai.

    Tidak ada kewajiban jenis sayur tertentu sebab semua sayur bagus untuk tubuh.

    Sama halnya dengan porsi konsumsi buah.

    Dalam sehari, kamu bisa mengonsumsi berbagai jenis buah.

    Misalnya, di pagi hari kamu makan satu piring apel segar,

    Saat siang hari, kamu memakan rujak buah satu piring lagi,

    Kemudian di malam hari anda pun makan satu piring salad buah.

    Dengan pola makan sehat seperti ini,

    Anda akan mendapatkan asupan gizi yang serba tercukupi.

    Apabila porsi buah dan sayur terpenuhi dengan ideal maka tubuh anda akan sehat dan tidak mudah terserang penyakit.

    5. Batasi porsi sumber protein hewani dan nabati
    [​IMG]

    Sumber protein juga harus selalu Anda perhatikan saat mengonsumsi makanan.

    Diantara protein yang dianjurkan ialah:

    a.) Protein hewani
    Seperti: ayam, ikan, susu, telur, daging, dan makanan laut.

    b.) Protein nabati
    Seperti : tahu, tempe, dan kacang-kacangan.

    Kedua sumber protein ini sesuai dengan pola makanan anjuran para ahli gizi.

    Agar kebutuhan protein anda terpenuhi anda bisa mengonsumsi makanan sumber protein tersebut secara bervariasi.

    Misalnya, jika kamu alergi dengan susu,

    Maka, kamu tidak harus memaksakan meminum susu.

    Kamu dapat mengganti susu dengan ikan laut.

    Atau jika anda tidak suka dengan makanan seafood maka anda bisa menggantinya dengan daging ayam, kambing, atau sapi.

    Adapun porsi ideal yang harus kamu penuhi yaitu antara 2 hingga 4 porsi makanan sumber protein setiap harinya.

    Apabila Anda mengonsumsi 3 porsi protein dalam sehari,

    Maka, kamu bisa membaginya misalkan:
    • 1 gelas susu saat sarapan,
    • 1 potong ikan saat makan siang, dan
    • 1 butir telur untuk dikonsumsi di makan malam.

    Silahkan simak penjelasan dari Dr. Oz berikut ini tentang menu terbaik untuk sarapan anda.

     
Loading...

Share This Page