TipS Mengenali Tempat Bimbingan Belajar Yang Terpercaya

Menjelang masa ujian dan penerimaan siswa atau mahasiswa baru, maka ada dua kata yang akan sering digumamkan para orangtua murid. Mencari tempat bimbingan belajarseakan-akan menjadi satu-satunya gantungan untuk memastikan siswa masuk ke sekolah yang diinginkan. Menjamurnya berbagai tempat bimbingan belajar semakin menambah kebingungan untuk menetapkan mana yang paling cocok dan dapat dipercaya.

Kali ini kami akan membahas tips mengenali tempat bimbingan belajar yang terpercaya sehingga academia bisa dengan mudah menentukan pilihan.

1. JAJARAN TENTOR DAN GURU PEMBIMBING YANG DIPEKERJAKAN

Tidak dapat dipungkiri beberapa universitas di Indonesia memiliki standar nilai dan kelulusan yang lebih tinggi bila dibandingkan dengan universitas lainnya. Sistem akreditasi diterapkan untuk menunjukkan perbedaan-perbedaan tersebut. Ini bisa dijadikan tolok ukur awal untuk menentukan kualitas dari tempat bimbingan belajar tertentu. Pada umumnya tentor dan guru pembimbing yang berasal dari universitas ternama memiliki kualitas ilmu dan pengajaran yang lebih baik bila dibandingkan dengan universitas lainnya. Bukan hanya itu saja, tentor yang berasal dari ITB misalnya bisa membagikan pengalaman mereka saat ujian penerimaan mahasiswa. Ini juga bekal yang amat berharga bagi calon mahasiswa baru.

2. BANGUNAN TEMPAT BELAJAR

Sebenarnya tidak ada tempat belajar senyaman rumah sendiri, namun academia juga bisa menggunakan poin kenyamanan ruang belajar sebagai salah satu tolok ukur. Sebagian besar waktu belajar academia akan dihabiskan di sini. Tentunya academia ingin tempat yang nyaman, terang dengan fasilitas lengkap. Hal-hal kecil ini akan membantu siswa hanya memfokuskan energi dan pikirannya pada pelajaran dan bukan pada hal-hal lain.

3. BANYAKNYA TENTOR DAN GURU PEMBIMBING

Tentor dan murid tidak selalu serta merta cocok. Terkadang metode pengajaran yang cocok untuk murid A menjadi memusingkan bagi murid B. Bila tempat bimbingan belajarmemiliki banyak tentor dan guru pembimbing, maka academia bisa mencari guru dengan metode pengajaran yang sesuai dengan kemampuannya. Tidak hanya itu saja, keragaman tentor dan guru pembimbing akan menambah wawasan academia dalam hal mendalami mata pelajaran tertentu. Misalkan dari tentor A academia akan menemukan trik memecahkan soal matematika dengan cara tertentu, sementara dari tentor B academia didorong untuk lebih memahami prinsip dasar dalil yang menyertainya.

4. SUASANA YANG AKRAB DAN MENYENANGKAN.

Belajar seharusnya menjadi proses yang menyenangkan dan mengasyikan. Tentulah ada sesuatu yang salah bila academia merasa bahwa belajar itu membosankan. Carilah kelas-kelas bimbingan belajar yang terasa asyik dan menyenangkan. Diskusi dan tanya jawab diadakan dalam suasana penuh keakraban, sehingga batasan antara guru dan murid menjadi lebih tipis dan cair. Tempat bimbingan belajar yang mampu menghadirkan suasana demikian akan membuat academia betah.

5. SISTEM PENGAJARAN YANG UNIK

Apa gunanya bila sebuah tempat bimbingan belajarmenggunakan sistem pengajaran yang tidak berbeda jauh dengan sekolah konvensional. Karena tujuannya membantu academia belajar mana kala sistem pengajaran konvensional dianggap tidak cukup, maka ada baiknya untuk memperhatikan poin ini dengan seksama. Cobalah perhatikan modul-modul yang digunakan di tempat bimbingan belajar tersebut. Apakah ada hal unik yang bisa dipelajari? Tanyakan juga mengenai tingkat kesuksesan tempat bimbingan belajar tersebut dalam membantu para siswanya. Karena sistem pengajaran tidak hanya harus unik dan menyenangkan, namun juga dapat membantu menghantarkan siswanya masuk ke sekolah atau universitas impiannya.

Itulah beberapa tips yang bisa digunakan academia untuk menentukan tempat bimbingan belajaryang terpercaya.

 

ayo om belajar..

 

Memang harus pintar-pintar memilih bimbingan belajar yang bisa membantu kita dalam mengoptimalkan potensi belajar yang ada.

 

Saat ini orang cenderung mengikuti Bimbingan Belajar di Bimbel yang sudah dikenal. Padahal belum itu yang terbaik. Bimbingan Belajar yang baru mungkin lebih baik karena mereka lebih fokus dalam membimbing... (perhaps...)

 

Sekarang ini aneh, sekolah cuman dianggap sebagai formalitas aja. Padahal gaji guru sudah dinaikan, tapi kok masih mengandalkan bimbingan belajar. Hadeeeee

 

wah masa lalu nih, dulu suka ngelesin bocah2 pelajaran mipa. #curhatdikit

 

Menurut saya.
Itu menunjukan Kualitas pendidikan di sekolah malah menurun, diakibatkan ribetnya birokrasi dan aturan bagi para guru. Jadi mereka lebih sibuk ngurusi administrasi dari pada ngurusi muritnya.

 

yups betul apa yang sudah dijabarkan oleh mas Educamp, itulah 5 pilar pokok yang seharusnya dimiliki dlu baru menjalar ke pilar lain dalam membangun bimbingan belajar yang baik. dan untuk poin no 4 itu merupakan kunci utamanya, dengan begitu semua akan serasa mudah dilakukan.