Wisata Candi Sari Yogyakarta

Discussion in 'Tourism' started by amarental, Feb 8, 2018.

  1. amarental

    amarental New Member

    Joined:
    Feb 8, 2018
    Messages:
    1
    Likes Received:
    0
    Trophy Points:
    1
    [​IMG]
    Berdirinya Candi Sari memiliki keterkaitan erat dengan Candi Kalasan. Menurut arkeolog dari BP3 (Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala) Yogyakarta, Candi Sari merupakan sebuah bangunan wihara atau asrama yang diperuntukkan bagi para pendeta, sementara Candi Kalasan adalah tempat pemujaannya. Sehingga dari segi lokasi, kedua candi ini relatif dekat. Candi Sari berada kurang lebih 0,5 km di sebelah timur laut Candi Kalasan, tepatnya di Dusun Bendan, Desa Tirtomartani, Kecamatan Kalasan Kabupaten Sleman, DIY.

    Bukti keterkaitan antara Candi Sari dengan Candi Kalasan, keduanya didirikan pada masa yang sama, yakni sekitar abad ke-8 M. Selain itu kedua candi ini sama-sama menggunakan teknik bajralepa untuk melapisi dinding candi. Bajralepa merupakan semacam semen pelapis yang dapat memperhalus permukaan dinding candi sekaligus mengawetkan batuannya agar tidak lekas aus. Namun seiring dengan berjalannya waktu, kini lapisan bajralepa di Candi Sari juga sudah banyak yang lepas. Bahkan kondisi candinya pun tidak utuh lagi seperti aslinya. Candi ini mengalami pemugaran pertama kali yang selesai tahun 1930. Banyaknya batu candi yang hilang membuat pemugaran Candi Sari tidak bisa maksimal. Sebagian kaki atau selasar yang mengelilingi bangunan, bilik penampil yang menjorok keluar dari dinding depan dan beberapa stupa atap serta ukiran maupun hiasan terpaksa diganti batu polos.

    Baca : Rental Motor Jogja

    Pintu masuk Candi Sari menghadap timur, dihiasi dengan kala dan pada bagian bawah dipahatkan orang sedang menunggang gajah. Di dalam tubuh candi terdapat tiga ruangan yang berjajar dan masing-masing dihubungkan dengan lubang pintu antara tembok pemisah. Tiap bilik berukuran lebar 3 m dan panjang 5,8 m terbagi menjadi bilik atas dan bawah. Diperkirakan pembagian bilik atas dengan bawah dulu menggunakan kayu, hal ini terlihat pada bagian dindingnya masih tampak lubang-lubang untuk meletakkan ujung balok. Bahkan pada dinding bilik selatan ada beberapa batu yang dipahat serong, suatu tanda yang menunjukkan pada tempat itu disandarkan tangga. Pada bagian bilik bawah masing-masing mempunyai relung di sisi utara dan selatan yang berhiaskan kala makara.
     
  2. Rinda Septiani

    Rinda Septiani Member

    Joined:
    Apr 24, 2017
    Messages:
    832
    Likes Received:
    19
    Trophy Points:
    18
    Wah boleh dicoba ke sana kayaknya bagus
     
  3. Silmi Alimatul

    Silmi Alimatul Member

    Joined:
    Apr 14, 2018
    Messages:
    409
    Likes Received:
    7
    Trophy Points:
    18
    Terima kasih infonya, bagus untuk jadi pilihan kalau lagi ke yogyakarta :)
     
Loading...

Share This Page