Inilah Beberapa Komplikasi Anemia Pada Ibu Hamil

Komplikasi pada masa kehamilan bisa menjadi saat yang paling menyenangkan namun juga paling menantang dalam hidup seorang wanita. Pengalaman memiliki seorang manusia baru tumbuh di dalam tubuh mereka adalah suatu pengalaman yang tak ada bandingannya. Namun, kehamilan juga merupakan saat di mana wanita paling rawan mengalami berbagai gangguan kesehatan dan emosional. Apabila komplikasi ibu hamil mempunyai keluhan anemia itu sangatlah berbahaya.

Penyakit anemia merupakan suatu penyakit yang dimana kadar hemoglobin dalam darah lebih rendah dari normal. Hemoglobin adalah molekul eritrosit (sel darah merah) yang bertugas mengangkut oksigen. Kualitas darah dan warna merah pada darah ditentukan pada kadar hemoglobin.

Bahaya Anemia Menimbulkan Penyakit

Penyakit anemia pada ibu hamil dapat mengakibatkan komplikasi seperti :

- Gagal jantung kongesif
- Parestesia
- Konfungsi kanker
- Penyakit ginjal
- Gondok
- Gangguan pembentukan heme
- Penyakit infeksi kuman
- Thalasemia
- Kelainan Jantung
- Rematoid
- Meningitis
- Gangguan sistem imun

Penaykit Anemia dalam masa kehamilan memberikan akan dapat pengaruh kurang baik bagi ibu hamil, baik dalam masa kehamilan, saat persalinan, nifas dan proses selanjutnya. Ketahui beberapa dampak berbahaya akibat anemia, adalah sebagai berikut :

- Keguguguran ( Abortus )
- Kelahiran prematurs
- Persalinan yang lama akibat kelelahan otot rahim di dalam berkontraksi ( inersia utari )
- Perdarahan akibat tidak adanya kontraksi otot rahim ( atonia uteri )
Syok

Jadi, jangan anggap sepele dengan penyakit anemia bisa terkena komplikasi pada ibu hamil yang harus di waspadai, jika tidak terobati maka penyakit anemia ini bisa semakin parah atau serius.